Notification

×

Iklan

Iklan

Jembatan Sempit di Dusun Mariah, Warga Ingin Adanya Pengaman

Senin | 11/18/2019 WIB Last Updated 2019-11-18T07:30:24Z
Simalungun, Sumut -  Sejumlah kendaraan penyeberang jembatan tampak berhati-hati ketika menyeberangi jembatan di Dusun Mariah, Nagori Mariah Jambi, Kecamatan Jawa Maraja Bahjambi, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Pasalnya jembatan dengan lebar +/- 2 meter itu tampak membahayakan penggunanya. Meski memiliki pengaman yang terlihat kokoh, namun dianggap tidak mendukung standar keselamatan.

Salah seorang warga marga Sirait kepada reporter menuturkan, "Meski sudah ada pagar pengaman yang terbuat dari besi baja, namun masih dianggap membahayakan pengguna jembatan. Karena antara badan jembatan dengan pagar pengamannya masih ada jarak yang cukup panjang, sekira 60 - 70 cm. Sedangkan diantara lantai penyangga besinya terlihat tanpa penutup pengaman, alias bloong", ungkap Sirait Senin, (18/11/2019) siang.

Pantauan reporter Newskpk.com di lokasi pinggir jembatan bagian kanan dan kirinya tidak ada pengaman di antara lantai jempatan dengan pagar besi, sehingga ketika berpapasan dengan pengguna jembatan dari arah berlawanan, maka pengendara harus turun lalu menuntun kendaraannya agar tidak terperosok ke sungai yang sangat dalam dan lebar.

Selain itu, juga kurang pengaman pada pinggir jembatan yang menutup bagian lantai kanan kiri sehingga membahayakan orang- orang yang melewati jembatan.

Salah seorang pejalan kaki, Suryani kepada reporter menyebutkan, "Dia berharap agar segera jembatan diberi pengaman di bagian lantai kanan kiri, atau pagar besi yang menempel di tepi badan jembatan bagian sampingnya agar tidak berbahaya bagi pengguna jembatan", Harap Suryani (RU)
×
NewsKPK.com Update