Notification

×

Iklan

Iklan

Pamor Kelurahan Diduga Potong Dana Operasional RT Sebesar 200 ribu

Senin | 5/23/2022 WIB Last Updated 2022-05-23T07:00:07Z



Bekasi - Sejumlah Ketua Rukun Tetangga (RT) di kelurahan Kaliabang Tengah kecamatan Bekasi Utara keluhkan pemotongan dana operasional RT guna membuat LPJ oleh oknum pamor kelurahan.


Salah seorang ketua RW sebut saja  (O) mengatakan  benar dana operasional RT sudah cair 3 bulan (3x400= Rp 1,200,000 yang di cairkan melalui Bank BJB katanya melalui pesan singkat( WhatsApp).


"Namun setelah kita ambil dari BJB, Pamor datang untuk mengambil potongan sebesar Rp 200 ribu," ucapnya 


Ketika media Newskpk.com menanyakan kenapa bisa dipotong, dirinya menjawab karena harus balik nama dari RT lama ke RT baru, jadi datanya harus sesuai sama SK dan harus ngasih Rp 200 ribu.


"BJB...gak motong abang ku...karena kita harus bikin LPJ, jadi yang bikin Pamor soalnya ribet kalo bikin sendiri dan kata pamor biar seragam laporannya pamor yang bikin..kita tinggal bayar...nah bayar nya itu segitu...begitu abangku," tegas RT.


Dari kejadian diatas dapat disimpulkan bahwa oknum Pamor yang melakukan pemotongan dana operasional RT tidak mengindahkan apa yang sudah di lakukan Plt Walikota Bekasi dengan Penandatanganan Komitmen Bersama Anti Korupsi.


Sementara Lurah Kaliabang Tengah Ahmad Hidayat saat diminta klarifikasinya mengatakan bahwa dirinya tidak melakukan pemotongan tersebut.


"Siapa yang motong sih bang, Saya mana berani, Kaga ada yang motong bang, Siapa tunjukin," tanya Lurah melalui pesan WhatsApp. (YS)

×
NewsKPK.com Update