Notification

×

Iklan

Iklan

DPC SBSI Siap Menangkan Rusdi Mastura-Ma'mun Amir Jadi Paslon Gubernur Sulteng

Minggu | 10/11/2020 WIB Last Updated 2020-10-11T01:01:27Z

Morowali - Bentuk Dukungan Kesepakatan dan Kerjasama Untuk Mendukung Pasangan Calon Gubernur Sulawesi Tengah dan Calon Gubernur Sulawesi Tengah Tahun 2020-2024 DPC  FIKEP (K) SBSI Kabupatan Morowali Gelar Deklarasi Mendukung Rusdi Mastura Dan Ma'mun Amir, Sabtu(10/10/2020)


"Deklarasi ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Drs.Taslim dan Para Petinggi Partai Nasdem juga  Pengurus dari Serikat Buruh


"Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) FIKEP(Federasi Industri Kesehatan Energi Dan Pertambangan) Konfederasi(K) SBSI(Serikat Buruh Sejahtera Indonesia) Kabupaten Morowali, Sahlun Sahidi bahwa Kami menilai dari Kalangan Buruh khususnya SBSI ada MOU yang kami kejar atau Hubungan Kerja yang akan kejar dan itu butuh Komitmen yang kuat,"Ucap Sahlun


Dan tidak bisa dipungkirin dari tata Kordinator wilayah sampai ke daerah, kami punya hubungan yang kuat dengan Sosok Rusdi Mastura dan Ma'mun Amir. Jadi Bukan hanya alasan kami politik Praktis atau apa? Yang Jelas Kami Punya Hubungan yang kuat dengan Paslon tersebut,"Terang Sahlun


Selain Hubungan Kuat tadi Pasangan Rusdi Mastura ini digabungkan di tim koalisi yang dukungi partai-partai besar dan sudah melebihi dan ini yang menambah kami dari SBSI untuk terus setidaknya bahwa Kabupaten Morowali 80persen kami akan Memenangkan," Ungkap Sahlun


"Sosok dari Rusdi Mastura ini adalah Sosok yang merakyat bawah kalangan bawah karena dia bersentuh kalangan bawah jadi kami dengan Buruh tidak ada hubungan yang terpisah antara Rusdi Mastura dengan Buruh, jadi setelah MOU tadi akan Mempererat lagi apa yang menjadi komitmen kami,"Jelasnya


Selain Komitmen tadi yang sudah kami bangun sejak lama Rusdi Mastura ini bergerak dari bawah tidak ada batasan kalau kalangan buruh ingin ketemu tidak ada batasan seperti teman akrab itu yang membuat kami harus dorong menjadi Gubernur Sulawesi Tengah,"Tutup Sahlun


Yohanes

×
NewsKPK.com Update