TALIABU - Setelah Melaksanakan Aksi Demonstrasi Sejak Siang tadi, Senin (06/07/2020) di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Pulau Taliabu untuk segera bentuk Pansus.
.
Menjelang satu jam aksi di depan kantor Rakyat itu, pihaknya bahkan tidak diladeni oleh Aleg.
Akhirnya masa aksi, melalui Koordinator Lapangan, Arki Malaka, kembali menyampaikan bahwa akan melanjutkan aksi pada esok hari, Selasa (07/07/2020).
Sekembali dari aksi tersebut, informasi yang diterima oleh masa aksi bahwa sebagian DPRD Taliabu bakal kabur melakukan perjalanan ke jakarta karena takut dihantam ombak Fron Peduli Desa (FPD) atau Takut Fir'aun.
" Kami menduga Ketua DPRD dan Ketua Komisi 3 melakukan perjalanan ke jakarta" Ungkap orator FPD, Riki Yakub.
Tidak tunggu lama, masa kemudian menunggu DPRD di pelabuhan bobong.
Masapun sempat berorasi untuk meminta kepada Ketua DPRD agar turun ke pelabuhan menemui masa aksi serta memberikan penjelasan kepada masa aksi.
" Kami meminta Ketua DPRD dan Ketua Komisi 3 untuk turun dari kapal serta memberikan penjelasan kepada kami " teriak Riki Yakub.
Namun tak ada satupun yang menemui mereka, akhirnya masa naik ke kapal intuk lencari Ketua DPRD dan Ketua Komisi 3.
Setelah menemui Ketua Komisi 3, Hasanudin Hase, langsung memberikan penjelasan kepada masa aksi bahwa ia berjanji untuk membentuk Pansus yang dimaksud.
" Setelah kembali baru kami bentuk pansus " ungkapnya.
Sementara Ketua DPRD Meilan Mus, enggan menampakan dirinya, diduga ketua bersembunyi pada salah satu kamar yang adavdi kapal.
" Ketua DPRD coba keluar dulu, kami datang cuma mau minta kamong punya pernyataan terkait pansus saja " jelasnya.
Diketahui, nama-nama yang melakukan keberangkatan diantaranya : Meilan Mus (Ketua DPRD)Jainal Azhar (Waka DPRD), Anggota DPRD, Hasanudin Hase, Nuh Hasi, Meilan Mus, La Putu, Arifin Abd Majid, Ridwan Soamole.
Sementara, Helfin Ware, memilih untuk menunda keberangkatan dan akan melanjutkan keberangkatannya pada Kamis (10/07/2020).
(JK)
