Notification

×

Iklan

Iklan

KPK Dalami Kasus Suap Meikarta Anggota PDIP

Selasa | 9/10/2019 WIB Last Updated 2019-09-10T01:52:28Z
Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengagendakan pemeriksaan terhadap dua orang Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI-P yakni Waras Wasisto dan Soleman. Keduanya akan diperiksa terkait kasus dugaan suap perizinan proyek Meikarta.



Selain itu, staf perizinan PT Lippo Cikarang, Satriyadi juga dipanggil sebagai saksi untuk tersangka Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa alias (IWK).

"Mereka diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap perizinan proyek Meikarta untuk tersangka IWK (Iwa Karniwa)," kata Jurubicara KPK, Febri Diansyah dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/9).


Pemanggilan pemeriksaan Waras dan Soleman ini merupakan kali kedua setelah sebelumnya pada Selasa (20/8) lalu digarap penyidik KPK. Keduanya hadir dan dikonfrontir oleh penyidik KPK.

Dalam kasus ini, Iwa Karniwa diduga menerima suap sebesar Rp 900 juta dari pihak PT Lippo Cikarang melalui Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi, Neneng Rahmi Nurlaili, terkait pembahasan substansi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Bekasi Tahun 2017.

Selain Iwa, KPK juga telah menjerateks Presiden Direktur (Presdir) PT Lippo Cikarang, Bartholomeus Toto sebagai tersangka. Toto diduga menyetujui setidaknya lima kali pemberian pada Bupati Bekasi Neneng Hasanah, baik dalam bentuk dolar Amerika Serikat (AS) maupun Rupiah dengan total sekitar Rp 10,5 miliar.

Sedangkan, Bupati Bekasi (Nonaktif) Neneng Hasanah Yasin telah divonis 6 tahun penjara serta denda Rp 250 juta, di Pengadilan Tipikor PN Bandung. Dia terbukti bersalah karena menerima suap sebesar Rp 10,630 miliar dan 90 ribu dolar Singapura dalam proyek perizinan Meikarta.

Selanjutnya, tersangka Sekda Jabar dan Eks Presdir Lippo Cikarang ini merupakan pengembangan perkara suap izin Meikarta yang sudah berhasil menjatuhkan hukuman pidana kepada sejumlah pihak.


Kemudian, Jamaludin selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bekasi, Sahat Maju Banjarnohor selaku Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bekasi Dewi Tisnawati.red
×
NewsKPK.com Update