Sebut saja namanya (RN) yang menyewa Rumah Di salah satu desa petapahan Jaya. Sangat memprihatinkan aturannya sumur bor yang di duga bantuan Desa tersebut di kuasi oleh segelintir orang saja.
Menurut keterangan RN. Yang mana dia pendatang dan mengontrak rumah di samping rumah okmun-yang sombong dan merasa hebat. Sebab asal (RN) menggunakan sumur Bor tersebut padahal baru di pakainya oknum tetangnya itu tidak perduli mereka langsung mencabutnya dan memakainya. Ucap RN.
Pernah satu hari di saat tetangganya itu berpesta, dan sudah satu harian mereka memakai , ironisnya ketika RN hendak memakainya oknum tetangganya itu ribut dan marah tidak boleh masih kami pakai,
Padahal RN pun sangat membutuhkan Air sebab satu harian tidak bisa masak dan mencuci akibat tidak bisa dia menggunakan sumur bor tersebut.
Padahal sumur Bor tersebut adalah sumur bor bantuan dari pemerintah. Tetapi diduga di kuasi oknum oknum tersebut dugaan sebab sumur bor tersebut di buat di atas pertapakan rumah orang tua mereka.
Harapan RN ke instansi pemerintah agar memberikan ke adilan buatnya, jangan karena kami pendatang semena aja mereka sama kami. Padahal oknum oknum tersebut pendatang juga.di Riau ini. Jangan karena mereka sudah lama di petapahan jaya tersebut se enak mereka sama pendatang baru.
