ROTE NDAO - Dalam rangka mendukung Program Nasional Penanggulangan Tuberkulosis (TBC), Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Ba'a melaksanakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas tersebut, Kamis (25/09/25).
Kegiatan tersebut merupakan kerja sama Lapas Kelas III Ba'a dengan PT. Cito Putra Utama, Laboratorium Klinik Asa, Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao, dan UPTD Puskesmas Ba'a, yang difokuskan pada penemuan kasus TBC melalui skrining gejala dan pemeriksaan rontgen dada (Chest X-Ray) kepada 79 orang WBP.
Kepala Lapas Kelas III Ba'a Hariyadi N. Maikameng kepada media ini menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan implementasi program unggulan Presiden Prabowo Subianto tentang layanan kesehatan gratis bagi masyarakat dalam hal ini WBP.
"Ini merupakan wujud nyata dukung penuh terhadap kebijakan Presiden Prabowo yang menjadikan kesehatan sebagai prioritas utama serta komitmen Lapas Kelas III Ba'a dalam menjaga kualitas hidup WBP yang tengah menjalani masa pembinaan, " kata Hariyado Maikameng.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut kerja sama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dengan Kementerian Kesehatan RI dan WHO yang menargetkan penurunan kasus TBC hingga 50 persen pada 2029 dan eliminasi penuh pada tahun 2030.
"Kami berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi keberhasilan Program Kesehatan Nasional sekaligus menegaskan bahwa Negara tetap hadir di balik jeruji. Upaya skrining di Lapas Ba'a ini penting mengingat kondisi hunian yang padat berpotensi mempercepat penularan penyakit menular," ujar Hariyadi.
Untuk diketahui, pelaksanaan kegiatan skrining TBC kepada WBP Lapas Kelas III Ba'a dipimpin oleh Fathur Dwi Arfianto selaku koordinator lapangan dengan dukungan tim kesehatan.
Menurut Fathur, antusiasme WBP Lapas Ba'a cukup tinggi karena sebagian besar merasa terbantu dengan adanya layanan kesehatan tersebut.(FREJO)