ROTE NDAO - Salah satu staf ahli pemerintah Kabupaten Rote Ndao, berinisial MLM yang juga merupakan salah satu Dosen ASN pada salah satu Universitas Negeri di Kota Kupang, diduga terlibat politik praktis bahkan menjadi salah satu admin grup Whats App ,Paslon Bupati Rote Ndao,Paket ITA ESA FOR ROTE NDAO
Hal tersebut terungkap setelah beredarnya cat grup tersebut bahkan terpampang dengan jelas nomor serta Foto Profil Nomor MLM selaku staf ahli pada (Kamis 3/10/2024)
Untuk diketahui staf Ahli tersebut juga di angkat oleh Pj Bupati Rote Ndao,Oder Maks Sombu, sebagai (TBUPP)dan dibiayai dari sumber Dana APBD Kab Rote Ndao,pada Bagian Ekbang Sekda Kabupaten Rote Ndao.
Keterlibatan Staf ahli Pemerintah Kabupaten Rote Ndao,MLM yang juga merupakan Dosen ASN pada salah satu Universitas Negeri Di Kota Kupang ini memicu perhatian publik bahkan Tamparan Keras bagi Pj Bupati Rote Ndao serta mementahkan sekaligus bertolak belakang dengan Apa yang dilakukan oleh Pj Bupati Rote Ndao,Oder Maks Sombu, pasalnya pada beberapa waktu lalu (23/9/2024)Lalu
Penjabat Bupati Rote Ndao Oder Maks sombu baru saja Melaksanakan sekaligus membuka kegiatan Ikrar Netralitas ASN dan Penandatanganan Pakta Integritas.
Staf ahli MLM Ketika di konfirmasi wartawan fia ponselnya pada(Kamis 3/10) sama sekali
Mengatakan bahwa " terima kasih atas infonya" dan meminta agar wartawan bertemunya di Kantor.
Selain Pj Bupati Rote Ndao, hal senada juga disampaikan oleh Penjabat(Pj) Gubernur Nusa Tenggara Timur(NTT), Dr. Andriko Noto Susanto, S.P, M.P mengingatkan kepada Aparatur Sipil Negara(ASN) agar jangan mencoba-coba untuk campur tangan terhadap salah satu pasangan calon(Paslon) di Pilkada 2024.
Hal itu ditegaskan Pj. Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto, S.P, M.P saat tatap muka bersama Pj. Bupati Rote Ndao, Odermaks Sombu, para camat, lurah/kepala desa dan kepala sekolah serta tenaga kesehatan(Nakes) di Auditorium Kantor Bupati Rote Ndao pada Jumat, 28 September 2024 lalu.(AL)