Kota Bekasi – Maraknya peredaran obat illegal seperti tramadol dan hexymer di
Kota Bekasi
membuat Anggota Komisi
I DPRD, Sardi Effendi geram.
Dirinya
menegaskan bahwa semua pihak khususnya pemerintah harus serius dalam mencegah
peredaran obat-obat ilegal yang marak di konsumsi oleh remaja.
Terlebih
menurutnya, Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini kepolisian ataupun Satpol
PP harus lakukan razia massif terhadap tempat yang disinyalir menjual barang
terlarang tersebut.
"Karena
bagaimanapun juga kalau obat-obat ilegal ini disalahgunakan dan ada di
masyarakat nanti masyarakat yang akan dirugikan. Ini harus ada tindakan tegas
dari semua pihak, misalkan Dinas Kesehatan Kota Bekasi bersama Satpol PP dan
aparatur pihak kepolisian ini perlu melihat situasi dilapangan sekaligus
melakukan razia terhadap toko-toko yang menjual obat ilegal" kata Sardi
Effendi, Kamis, (23/11/23).
Lebih
lanjut, Sardi menjelaskan sampai saat ini pihaknya belum mengetahui secara
jelas terkait jumlah toko obat ataupun toko lainnya yang menjual obat-obat
ilegal tersebut.
"Kami
belum mengetahui secara persis, berapa jumlah toko obat ataupun toko-toko lain
yang menjual obat ilegal tersebut. Tentunya kalau ada aduan masyarakat dengan
maraknya obat-obat ilegal dalam hal ini DPRD Kota Bekasi akan melakukan
pengawasan kinerja dinas terkait," ucapnya. (ADV)