Simalungun, Sumut - Judi tebak tebak angka jenis ( Togel ) tumbuh subur diwilayah hukum polsek sidamanik,judi togel tersebut disebut dikelola oleh tiga orang bandar masing masing berinisial Saiful,Sirait dan Gultom (SSG).
Ketiganya disebut sebut memanfaatkan beberapa orang kepercayaanya dengan tugas masing-masing,mulai dari juru tulis, pengutip rekap dan koordinator lapangan,hal itu untuk mengkondisikan permainan dilapangan,sehingga permainan judi togel tersebut berjalan mulus dan bertumbuh subur diwilayah hukum Polsek Sidamanik,Polres Simalungun.
Seperti disampaikan sumber warga kecamatan sidamanik,bahwa SSG sepertinya tidak perna tersentuh penegak hukum,walaupun ketiga oknum tersebut telah lama menjadi bandar togel,suda tahunan lah mereka main,tapi tak pernah ditangkap,padahal tidak sulit untuk menangkap mereka bila Polsek Sidamanik mau menangkapnya.
"Ada beberapa warung tuak dan warung kopi yang menjadi tempat para penulisnya setiap harinya,seperti diwarung tuak marga manurung pas di depan apotik imanuel penulis nya JA,di warung tuak manurung pas di depan maraek water penulis nya AK,dan Di pondok atas di warung tuak sinaga penulis nya Naibaho,ucap sumber yang tidak mau disebukan namanya.
Terpisah tokoh pemuda simalungun B Harianja ST,berharap agar pihak Polsek Sidamanik maupun pihak polres Simalungun untuk segera turun memberantas peredaran judi togel diwilayah hukum Polsek sidamanik.
"Kami berharap agar pihak Polsek Sidamanik maupun Jatanras Polres Simalungun segera memberantas judi togel diwilayah hukum Sidamanik,ketiga orang ini bagaikan tombak bermata tiga yang berkolaborasi dengan modal besar mereka,sehingga SSG luput dari pantawan Polisi.
Maraknya judi togel di wilayah hukum Polsek Sidamanik, tampaknya sudah terkordinir rapi,kami menduga ada kerjasama antara oknum jajaran Aparat Penegak Hukum (APH) di Wilkum Polsek Sidamanik,faktanya sampai saat ini ketiga bandar judi togel yang notabenenya diduga berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan kasus judi ini bukannya ditangkap, malah diduga dikordinir dan dipelihara,ucapnya.
Sampai berita ini disampaikan pada Redaksi,Kapolsek sidamanik Iptu E Nababan belum berhasil ditemui untuk dimintai tanggapan.(R-01)