Notification

×

Iklan

Iklan

Masyarakat Kecamatan Telaga Biru Kembali Terima Bantuan BST

Senin | 9/21/2020 WIB Last Updated 2020-09-21T08:55:45Z
Bupati Nelson dari pemaparannya

KABGOR - Penerima bantuan sosial langsung tunai dari Kementerian Sosial terus dilaksanakan walau ditengah pandemi Covid-19 dari pagi sampai dengan hari ini dan hingga malam, Dan Alhamdulillah Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo hadir untuk memantau langsung pelaksanaan penyaluran bantuan sosial tunai dan memberikan arahan terkait dengan pemantauan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) pada minggu kemarin tanggal 20 September 2020 bertempat di Aula Kantor Desa Tinelo, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Senin (21/09/2020).

Dalam kesempatan yang singkat, Bupati  Gorontalo Prof Nelson Pomalingo mengatakan, Ini bagus karena para penerima bantuan semuanya memakai masker dan juga jaga jarak.

Bupati Prof Nelson meminta kepada kepala dinas sosial agar bisa melihat langsung Datanya di kantor pos. " Bisa cek langsunt berapa jumlahnya berskala yang ada, " ujar Prof Nelson.

Kepala Dinas Sosial Husain Ui kepada sejumlah awak media mengatakan, Bantuan sosial tunai ini yang tidak sempat disalurkan dari hari kemarin nanti hari ini sudah tuntas, dan untuk wilayah batudaa Cs, Paguyaman atau boliyohuto Cs itu secara serentak melakukan penyaluran untuk Kabupaten Gorontalo.

" Sampai tanggal 22 bulan ini, jadi kepada keluarga penerima bantuan sosial pertama ada penerima bantuan sosial tunai sebelumnya terdaftar dan kemudian hari ini sudah tidak keluar ada beberapa kasus itu yang ada di Kabupaten Gorontalo, " ungkap Husain.

Sudah baik karena ajakan pemerintah pusat, cuma di sini kan lihat-lihat pemutus ini adalah Kementerian Sosial jadi ketika kalah Kementerian Sosial ketetapan untuk menerima tahap ke-6 ini sudah menerima saat ini.

Dikatakan, Kami berhak dana ini walaupun hanya sedikit, ini bisa dimanfaatkan untuk usaha-usaha lainnya, sehingga nanti dari tahap 1 dan sampai di 19 kecamatan maka cukup banyak ini nilainya untuk masing-masing kepala keluarga di mana tahap pertama sampai Ketiga, 1 juta 800 ratus ribu rupiah yang kemudian di masing-masing mendapat 300 ribu rupiah.

" Berarti sekitar Rp. 1 juta 800 ribu yang diterima dengan demikian ada tiga juta dua ratus yang ketika kalau dikumpul, tentunya ini bisa dimanfaatkan untuk usaha usaha kecil bagi masyarakat miskin di desa, jadi itu ketika ini benar-benar dimanfaatkan maka kedepannya tentu kita tidak tergantung lagi dengan bantuan ini, " tutup Husain Ui.
(Id***)
×
NewsKPK.com Update