Notification

×

Iklan

Iklan

Kades Desa Tolong Dikritik Pendeta GPM

Rabu | 9/16/2020 WIB Last Updated 2020-09-15T23:30:33Z



TALIABU,- Warga Desa Tolong, Kecamatan Lede, Kabupaten Pulau Taliabu, bakal melakukan aksi penolakan melalui surat pernolakan yang akan di tandatangani seluruh masyarakat Desa Tolong.

Pendeta GPM, Desa Tolong, Kecamatan Lede, Kabupaten Pulau Taliabu, B. Patihawean, kepada media selasa, (15/9) sore kemarin mengatakan, pihaknya akan menyiapkan surat pernyataan penolakan terhadap kepala Desa Tolong, Kalemen Kossy beserta aparatnya.

"Ini bukan asumsi pribadi, tapi ini fakta yang sudah menjadi rahasia umum di kampung ini, bahwa memang ada keluhan-keluhan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Desa" ungakapnya.

Dikatakan, kalau mau dirunut masalahny yakni, mulai dari pengelolaan dana Desa, alokasi dana Desa ( DD) serta realisasi BLT, lalu pelaksanaan tugas keseharian saja dalam pelayanan masyarakat, akan DD, ADD dan realisasi BLT, pelayanan administrasi Desa saja tak becus dikerjakan.

" bayangkan untuk saat ini kalau pergi urus surat di Desa Tolong, pemerintah Desa itu tidak dilayani, karena tida ada printer dan leptopnya. Urusan Desa semua print di bapa pendeta, jadi itu tanda bahwa memang ada tanda ketidak beresan"ujarnya.

Nah, ketidak beresan itu kalu dibiarkan nanti beranak pinak, lanjutnya karena itu saya tegas sekarang, saya ekstrim sekrang bahwa, nanti ada gerakan-gerakan masyarakat yang nanti saya yang kordinir sendiri untuk membuat hal yang lebih baik. "Minggu, (28/9)  jema'at ini saya akan arahkan untuk tandatangan surat penolakan terhadap Kades dan aparat Desa, surat itu yang saya suru jema'at tandatangan "tegasnya.

Pendeta beharap, Pemerintah Desa kedepan harus ganti supaya berubah suasana. "Kepala Desa dan aparat Desa musti ganti, itu baru bisa bicara perubahan Desa kedepannya." harapnya, (tim).
×
NewsKPK.com Update