Rohul Dalam - mendekati hari raya Idul Adha atau hari raya Qurban Bupati Rokan Hulu H. Sukiman bersama istri Peni Herawati turun ke Desa Desa guna untuk mengawasi dan mengecek langsung kesehatan ternak sapi dan kerbau yang dimiliki oleh masyarakat agar jangan sampai terjangkit penyakit ,akibat mengkonsumsi daging. Apalagi saat ini orang ber Qurban pasti banyak maka perlu petugas peternakan atau dokter hewan memberikan suntik vitamin, Agar sapi dan kerbau masyarkat bisa sehat .
Bupati beserta petugas peternakan Rohul langsung memeriksanya dengan baik. Dan sekaligus menghadiri pelaksanaan kegiatan pelayanan terpadu kesehatan hewan (Yandukeswan) dalam rangka mendukung program sapi kerbau komoditas andalan negeri (Sikomandan) di Desa Pasir Agung Kecamatan Bangun Purba. Jum’at 24/7/2020
Bupati Rokan Hulu H. Sukiman melihat proses pelayanan kesehatan sapi mulai dari pemeriksaan bagian belakang serta pemberian suntikan vitamin kehamilan ke sapi masyarakat oleh tim pemeriksa dari Dinas Peternakan dan Perkebunan.
Hadir dalam acara CH. Agung Nugroho, dan sekda Rohul H. Abdul Haris beserta istri Neti Herawati kades pasir agung Siswanto tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat yang memiliki ternak yang langsung menyaksikan kegiatan tersebut.
Dinas Peternakan dan Perkebunan CH. Agung Nugroho mengatakan, Kegiatan gerbang serba bisa pelayanan terpadu hewan adalah kegiatan yang kedua kalinya yang dihadiri Bupati Rohul, Dan sebelumnya di Pasir Makmur Baru ke Desa Pasir Agung ini. terkhusus di Desa Pasir Agung, Total sapi yang diperiksa dilapangan sebanyak 1300 ekor sapi.
Adapun jumlah sapi betina sebanyak 900 ekor dan yang sapi jantan berjumlah 400 ekor,Dalam kegiatan itu sapi yang di hadirkan cuma baru seperlima karna jarak rumah masyarakat berjauhan kalau di datangkan semua tidak bisa sebab adanya dampak covid-19,kata Agung Nugroho.
Ditempat yang lain Ketua kelompok Sapi Tunas Muda Minsahri mengatakan, Ia meminta kepada Pemerintah agar jangan lagi di berikan bantuan sapi Bali Karna sapi Bali gampang terkena virus jemberana,”sebut Minsahri.
Untuk itu, saya sebagai Ketua Kelompok Tunas Muda meminta Pemerintah memberikan sapi metal atau sejenis lainnya untuk di pelihara dan dikembang biakkan agar tidak mudah terjangkit virus yang sangat membahayakan, soalnya sapi yang kami pelihara kelompok tani muda 10 ekor mati 9 hanya sisa 1ekor kami sudah jera,tutupnya. (Muliarjo)
