Dari Kedua terduga terorisme yang ditangkap itu, diketahui merupakan warga pendatang dan tidak memiliki kartu pengenal atau pun identitas yang tidak dapat diketahui berasal dari mana, ujar pak lurah Air tiris,
Lokasi tepatnya penangkapan terduga teroris itu dilakukan di daerah Soso RT 03 RW 04 Kelurahan Air Tiris, Kecamatan Kampar. Para terduga teroris ini mengontrak di sebuah rumah di wilayah tersebut.
Saya tidak tahu dari mana asal dan tempat tinggal nya(terduga teroris). Mereka menghuni rumah tua, rumah yang sudah lama tidak dihuni,” ujar Lurah Air Tiris Ahmad Azhari Hamidi, Ahad (21/06 /2020) sore.
Mengingat para terduga teroris itu warga pendatang, yang tidak tau asal usul nya karena identitas nya gak ada kata Lurah ,mengatakan tidak mengetahui namanya. Hal itu sangat disayangkannya, karena aparat desa setempat tidak melaporkan adanya warga pendatang yang bertempat tinggal diwilayahnya kelurahan nya.
Namanya juga kita belum tahu,Padahal saya sudah sampaikan, kalau ada pendatang,ataupun tamu di wajib kan lapor 2 x 24 jam harus melapor. Tetapi ternyata di lapangan tidak berjalan,kata pak Lurah dengan nada kesal,
Lanjut pak lurah, pelaku diamankan sekitar pukul 13.00 WIB. dia juga membenarkan adanya dua kali suara tembakan yang terdengar di saat polisi melakukan penangkapan terduga teroris.
Kita tidak tahu identitasnya. Apalagi berdasarkan keterangan Pak RT, yang bersangkutan juga tidak bergaul dengan warga sekitar,” tandas pak Lurah(Muli/awi)
