Notification

×

Iklan

Iklan

Kades ingguinak Akui Belum Menyerahkan RAB Kepada Penerima Manfaat

Senin | 6/22/2020 WIB Last Updated 2020-06-22T13:45:21Z

ROTE NDAO - Dana Desa Ingguinak Kecamatan Rote Barat Laut ( RBL) Kabupaten Rote Ndao dialokasikan untuk membedah sejumlah rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga miskin ada sekitar 12 rumah yang akan di bangun dari sumber dana desa Tahun Anggaran (TA)2020

Kepala Desa Ingguinak Yakobis B Tungga kepada wartawan Senin 22/6/2020
mengatakan, bedah rumah tersebut sudah sesuai dengan amanat peruntukan dana desa (DD)

Lebih lanjut, dia mengatakan, di Desa ingguinak masih banyak keluarga yang belum tinggal di rumah layak huni, sehingga menjadi prioritas mengalokasikan dana desa untuk membedah sejumlah rumah.

Tungga juga mengatakan di desanya penerima di bebankan swadaya batu dan kayu juga air,dan saat ini penerima hanya baru menerima beberapa material saja,dirinya juga mengakui bahwa tidak memberikan RAB kepada penerima bantuan tetapi saya sudah membacakan kepada penerima pada saat rapat di desa"memang kalau RAB saya akui belum memberikan kepada penerima manfaat" namun besok akan kami bagikan ujarnya.

Dan untuk sementara masing masing penerima hanya baru mendapatkan semen berjumlah 15 sak saja dan juga besi tetapi jumlahnya saya tidak ingat betul,karena kami sudah buat kontrak pembelian material yang di kirim dari kupang sehingga barangnya juga tiba secara bertahap ujarnya

"Bantuan material Secara bertahap,kami akan berikan kepada 12 unit penerima bantuan RTLH yang akan kami bedah,karena material kami sudah kontrak kerja dengan supir angkutan yang di beli langsung dari kota kupang katanya.

Sementara itu sekretaris desa ingguinak,Manase Ndun kepada wartawan mengatakan ,untuk seluruh bantuan material yang melakukan pengadaan secara langsung adalah kepala desa ingguinak,Yakobis Tungga tanpa melibatkan aparat desa lainya,termasuk dirinya selaku sekdes,manase mengatakan program ini terlebih dahulu ditujukan untuk 12 rumah tidak layak huni namun sampai kini para penerima hanya baru menerima material semen dan besi saja kami tidak tahu yang lainya kapan di bagikan" saya selaku sekdes juga tidak tahu karena pak kades belanja sendiri dari kupang padahal kami melakukan survei menggunakan harga di rote "ungkapnya.

Kegiatan ini juga dilakukan sepihak oleh kepala desa,apalagi kami sama sekali belum melakukan kegiatan pra kerja kepada penerima manfaat namun kepala desa sudah membagikan material akibatnya warga penerima manfaat juga bingung dan terus bertanya tanya tentang total jumlah bahan material yang diterima

Seharusnya pak kades mengundang kami dan seluruh perangkat desa juga para penerima manfaat untuk kegiatan prakerja
Sekaligus pembagian RAB kepada masing masing penerima." sehingga para penerima mengetahui secara jelas jumlah material yang di terima kemudian barulah menyerahkan bantuan material tersebut dan bukan pak kades belanja sendiri kemudian langsung mengantarnya tanpa di ketahui aparat desa lainya" ungkap sekdes ingguinak.
×
NewsKPK.com Update