Notification

×

Iklan

Iklan

Dugaan Kuat Penyelewengan ADD & DD 2019 Belo Taltimsel, Pemuda,Mahasiswa & Masyarakat Melakukan Unjuk Rasa Didepan Kantor Desa

Minggu | 5/31/2020 WIB Last Updated 2020-05-31T03:55:12Z

NEWSKPK,TALIABU- Tidak transparan dalam pengelolaan anggaran alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD) pemuda,mahasiswa dan masyarakat lakukan unjuk rasa di depan kantor desa Belo pada Minggu (31/05/2020) pagi tadi.

Kordinator aksi,Sunarti banapon dalam orasinya meminta pada kepala desa Belo Irma Liambana,untuk segara lakukan rapat umum untuk mempertanggung jawabkan dugaan penyelewengan anggaran tahun 2019.

"Tahun 2019 ada beberapa aetem kegiatan yang sudah termuat dalam APBDes namun kegiatan itu tidak di kerjakan dengan nilai anggaran mencapai ratusan juta rupiah,"ungkap Korlap,Sunarti Dalam orasinya.

Lanjut,Sunarti menambahkan selain dugaan kuat penyelewengan anggaran 2019 pemudah dan mahasiswa desa Belo juga meminta kepada kepala desa Belo untuk terbuka dengan penggunaan anggaran penanganan covid 19.dan bantuan langsung tunai.

"Kami juga meminta kepada ibu kades desa Belo untuk terbuka dengan pengunaan anggaran Covid 19 dan BLT.karena yang kami dengar ibu kades bilang anggaran BLT itu hanya 20 persen dari DD padahal sesuai permendes itu anggaran BLT 30 persen dari jumlah anggaran DD,jadi ini juga suda terindikasi kalau ibu kades lakukan pembohongan terhadap masyarakat desa Belo,"ucapnya

Untuk itu dengan berbagai persoalan yang terjadi di desa Belo terutama pada ketidak terbukaan penggunaan anggaran baik ADD mau pun DD dan berbagai persoalan lainnya maka mahasiswa dan pemuda desa Belo menyatakan sikap sebagai berikut.

1.Memintah kepada dinas DPMD kabupaten pulau Taliabu untuk segera memberikan LPJ desa Belo tahun 2019 pada masyarakat desa Belo dan segera lakukan pembinaan terhadap kepala desa Belo.

2.meminta kepada pihak inspektur inspektorat kabupaten pulau Taliabu untuk segera lakukan audit pengunaan anggaran DD dan ADD tahun 2019 desa Belo
3.memintah kepada kepala desa Belo untuk segera mudur dari jabatannya dan
4.Memintah kepada bupati pulau Taliabu,Hi.Aliong Mus untuk segera berhentikan kepala desa Belo dari jabatannya.

Apa bila tuntutan ini tidak dapat di tindak lanjuti dalam waktu yang singkat maka kami mahasiswa,pemuda dan masyarakat desa Belo akan melakukan aksi yang lebih besar dan jumlah masa yang lebih banyak lagi."kami berharap agar tuntutan kami ini dapat di tindak lanjuti secepatnya karena kalau tidak kami akan lakukan aksi yang lebih besar dan jumlah masa yang lebih besar lagi,"harapnya.(Jak)
×
NewsKPK.com Update