Notification

×

Iklan

Iklan

Menantu Almarhum HP Warga Dolok Masagal diduga Positif Terjangkit Covid19

Jumat | 4/03/2020 WIB Last Updated 2020-04-03T09:56:36Z

Simalungun-Sumut. Dolok Masagal Jumat 03/2020 sekira  pukul 13: 40 WIB Forkompimca Dolok Masagal telah melakukan Pengamanan proses penjemputan Pasien PDP warga Nagori Bangun Pane Kecamatan dolok Masagal Kabupaten Simalungun.

Dalam Pelaksanaan pengamanan penjemputan salah seorang warga dimaksud Forkompimca Dolog Masagal antara lain Camat Dolog Masagal Darwan Damanik, Danramil 14 Raya Kapten Arm. M. Saragih, dan Kapolsek Pamatang  Raya AKP. D. Damanik.

Turut serta dalam kegiatan tersebut sejumlah Personil  Polsek Pamatang  Raya Aipda Jhon E.I. Saragih (Bhabinkamtibmas), Personil Koramil 14 Raya Serda Kuswoyo, Tim medis Puskesmas
Ramista Br Sembiring (Ka Puskesmas Bah Bolon)

Berdasarkan hasil rapid test di Kantor Pangulu Bangun Pane dari 50 orang yang melaksanakan rapid test, dan langsung di informasi secara langsung pada Bupati Simalungun melalui Video Call pada hari ini Jumat (3/4)pukul 09.00 yang diterima oleh Camat Dolog Masagal langsung di Kantor Pangulu Bangun Pane dan disaksikan oleh Kapolsek dan ka Puskesmas Bah Bolon.

Informasi yang diterima Bahwasanya ada 1 orang peserta rapid test yang hasilnya positif Covid-19.
Adapun yang 1 Orang yang diduga positif tersebut adalah, TJS (sesuai KTP) warga Perumahan Mandiri Karang Sari, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.

TJS adalah menantu dari almarhum Hulman Purba (HP) salah satu pasien PDP dari Nagori Bangun Panei yang meninggal pada (02/4 2020). dan yang bersangkutan saat itu berkunjung ke Bangun Pane karena meninggalnya mertuanya. Kemudian oleh Pemerintah Kabupaten agar di lakukan pengecekan terhadap keluarga almarhum dan orang2 terdekat lainnya.

Selanjutnya sekira pukul 13.00 Wib Ambulance RS Perdagangan tiba di lokasi rumah milik Alm. Hulman Purba. Untuk melakukan evakuasi terhadap suspect. Sempat terjadi penolakan dari pasien dengan alasan rapid test yang dilaksanakan terhadap dirinya tidak akurat.

Namun atas himbauan Forkompimca akhirnya yang bersangkutan mau di evakuasi sehingga kegiatan tersebut itu pun dapat berlangsung dengan aman baik dan lancar. (Dani/RU)
×
NewsKPK.com Update