Notification

×

Iklan

Iklan

Kebocoran Viva Gas Pertamina Mengakibatkan Kebakaran Hebat

Rabu | 10/23/2019 WIB Last Updated 2019-10-23T08:00:14Z
Bandung - Sangat disesalkan dengan adanya kebocoran viva Gas yang mengakibatkan percikan api dan gumpalan asap tebal, sehingga warga  was was dan sangat kwatir di sekitaran bocornya viva gas tersebut 22/10.

   kejadian ini pada awalnya disaksikan salah seorang warga dan memberitahukan kepada warga setempat dan langsung melaporkan ke pihak yg berwajib untuk memadamkan kebakaran tersebut.

Kebakaran pipa Pertamina dekat Tol Purbaleunyi, Kota Cimahi.
Kebakaran hebat terjadi di Cimahi akibat bocornya pipa BBM milik PT Pertamina (Persero). Penyebab kebocoran pipa masih dicari tahu sampai saat ini, tapi terendus kabar bahwa kebocoran terjadi karena ada proyek pengerjaan kereta cepat.

Manajer Komunikasi MOR-3 Dewi Sri Utami mengatakan setiap pengerjaan proyek semestinya berada di kawasann buffer zone dari wilayah yang terinstalasi pipa atau infrastruktur migas milik Pertamina.

"Kita belum tahu karena pemasangan tiang pancang itu. Penyebanya masih dievaluasi," ungkapnya Selasa, (22/10/2019).


Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.30 atau 14.45, saat ini masih dalam penanganan pihak pemadam kebakaran (Damkar). Lokasi kebakaran pipa Pertamina memang masih masuk di wilayah proyek kerja kereta cepat Jakarta-Bandung.

Sekitar lokasi kejadian tengah dilakukan pengerjaan pilar. Meski demikian belum dipastikan penyebab dari kebakaran tersebut karena masih dalam proses investigasi.

Kejadian tersebut terjadi pada pipa yang tengah menyalurkan BBM jenis Pertamina Dex dari Terminal Ujung Berung Ke Padalarang, tepatnya di pinggir jalan tol Padalarang - Buah Batu KM 130.

Aliran BBM di pipa tersebut sementara sudah dihentikan dan Pertamina saat ini fokus pada pemadaman dan berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran setempat.

Pertamina memastikan pasokan BBM di Bandung dan sekitarnya aman. Untuk penyebab kebakaran saat ini masih dalam tahap investigasi. "Kami meminta maaf atas ketidaknyamaman dari dampak kebakaran ini," unkap beliau.

 (Rudi wanto sihotang)
×
NewsKPK.com Update