Hiingga pihak sekolah sendiri mengaku bahwa mereka sama sekali tidak menyangka bahwa tamu yang datang ke sekolah tersebut adalah Plt Kadisdik kabupaten Batu Bara yang tampak didampingi oleh Kepala seksi Kesiswaan Bidang Dikdas Rotua Pulungan. Demikian usai kedunya berdiskusi sejenak dengan Kepala Sekolah di halaman sekolah, lalu ilyas pun kemudian langsung mengajak Kepala Sekolah guna melihat toilet sekolah.
Sesampainya di toilet tersebut, lantas Ilyas pun melempar pertanyaan nya kepada Kepala Sekolah. Beginilah pertanyaan Ilyas kepada sang Kepsek, "Bapak sudah berapa tahun kepala sekolah, dan di SD ini sudah berapa lama", ujarnya.
Dengan sejenak terlihat berpikir, Arfan, S.Pdi mengatakan, "saya sudah menjadi Kepala Sekolah sejak tahun 2005 pak, sedangkan jadi Kepala Sekolah disini baru selama dua tahun", sebut Arfan kala menjawab pertanyaan Ilyas.
Mendengar jawaban sang Kepsek, selanjutnya Ilyas pun bertanya kembali dengan mengatakan, "waktu 2 tahun itu lama atau sebentar". Dengan suara pelan, Arfan memjawab dengan bahasa "Terbilang lama pak..!!". San seterusnya tanpa membalas jawaban dari Kepsek, Ilyas pun langsung beralih menunjuk 3 bilik toilet yang lain yang semuanya sudah tampak tertutup pasir dan bebatuan.
Sebab itulah kemudian Ilyas meminta agar pihak sekolah lebih memprioritaskan perbaikan toilet yang tersumbat pasir dan bebatuan itu, seraya mengatakan bahwa secara fisik toilet tersebut masih cukup baik dan sangat baik jika dibandingkan dengan sekolah lain di Batubara terutama di kecamatan Tanjung Tiram yang sudah pun ia kunjungi. Akan tetapi Ilyas pun menyanyangkan, sebab keberadaan toilet yang diyakininya tidak mendapatkan perhatian serius dari pihak sekolah di bawah kepemimpinan Arfan.
.
Lebih lanjut sebagai bentuk tanggung jawab daro seorang Kepala Sekolah, kepada Plt Kadisdik, Arfan pun berjanji akan segera memperbaiki dan memprioritaskan kebersihan toilet Sekolah. Agar seterusnya bisa berfungsi dengan baik, apalagi diakuinya bahwa sekolahnya itu memang ada memperoleh dana alokasi khusus di tahun 2019 ini nantinya.
Setelah mendengar pengakuan dan janji sang Kepsek, selanjutnya ilyas bersama Kasi Kesiswaan dan Kepala Sekolah mengelilingi sekolah tersebut sambil sesekali terlihat bercengkrama dan Plt Kadisdik juga tampak mengarahkan tangannya ke lokasi yang kelihatan seperti tumpukan semak belukar dengan posisi persis berada di belakang sekokah. Lalu setibanya di ruangan kerja Kepsek, terdengar suara Ilyas yang meminta bentuk laporan bulanan dari pihak sekolah.
Tak lama berselang, Arfan pun langsung memberikan 2 (dua) set laporan bulanan kepada Plt Kadisdik yang kemudian langsung menganalisa laporan bulanan tersebut. "Tolong untuk laporan bulan Oktober depan agar diperbaiki, sebab disini saya masih melihat ada dituliskan tembusan laporan bulanan yang ditujukan kepada dinas P dan K, TK I Sumatera Utara, Kandepdikbub Kab/Kota, Cabang Dinas Kab/Kota serta kecamatan", pungkasnya menjelaskan.
"Saya berharap kiranya bapak Arfan selaku Kepala Sekolah di SD Negeri 010168 bisa pula menyampaikannya kepada para Kepala Sekolah yang lain. Tujuannya agar Kepala Sekolah lain dapat menyesuaikan dengan keadaan saat ini, sebab format isian dalam laporan bulanan seperti itu merupakan bentuk format laporan puluhan tahun yang lalu", bilang Ilyas mengingatkan dan kemudian disanggupi oleh Arfan seraya berjanji akan meneruskan arahan Plt Kadisdik ini kepada Kepsek yang lain. (BP)
