Camat Jatisampurna Abi Hurairah mengatakan untuk 2020 ada sebanyak 304 usulan dihimpun dari 5 kelurahan Jatisampurna mulai dari pra Musrenbang kelurahan hingga pra Musrenbang kecamatan. Namun karena belum bisa mengakomodir semua maka dibuat skala prioritas kegiatan.
"Ini sudah skala prioritas dan tinggal menyepakatinya pada Musrenbang Kecamatan untuk dibawa ke Musrenbang tingkat kota ada puluhan kegiatan saja. Karena keterbatasan anggaran dan pemerataan kita tetapkan yang urgen," kata Abi.
Oleh karena itu, dirinya juga telah menugaskan delegasi kecamatan untuk membawa usulan pembangunanJatisampurna pada Musrenbang tingkat kota yang bakal digelar Maret mendatang.
"3 delegasi akan kita kirim baik dari bidang fisik, sosial dan budaya. Kita harapkan semua usulan bisa diakomodir," katanya.
Dalam kesempatan itu, hadir dua anggota DPRD Kota Bekasi yakni H Edi dari partai Golkar dan Animasi Imanudin dari Partai PDIP Perjuangan.
H Edi mengapresiasi berlangsung Musrenbang kali ini sebagai bentuk partisipasi aktif warga dalam pembangunan di 2020 dan peran pemerintah Kota Bekasi yang selalu konsen terhadap pelayanan kepada masyarakatnya.
"Pemkot Bekasi terus berupaya agar pelayanan warga berjalan optimal pada bidang pendidikan, kesehatan dan lainnya terus dilakukan. Kami unsur DPRD sangat apresiasi," kata H Edi.
Poin kedua yang ingin ia sampaikan mengenai tahun pemilu, dan menurutnya pentingnya kebersamaan dalam menjaga kondusifitas wilayah. Walaupun perbedaan pasti terjadi ia berharap sesama anak bangsa bisa saling bersatu.
"kebersamaan harus diutamakan sebagai bagian dari kewajiban kita untuk membangun Kota Bekasi yang kita cintai," kata H Edi.
Sementara itu, Anim Imanudin mengatakan harapannya agat pembangunan di wilayah Jatisampurna semakin pesat dan merata. Tidak hanya bidang infrastruktur yang menjadi prioritas kedepan tapi juga di bidang pemberdayaan ekonomi dan budaya masyarakat.
"Kita harap warga bisa memasukan bentuk pelatihan wirausaha dan UKM, pelatihan kelompok usaha bersama ikan hias dan usaha lain. Ini juga meningkatkan ekonomi masyarakat Jatisampurna," kata Anim.
Anim Imanudin juga mengapresiasi capaian PAD Kecamatan Jatisampurna dengan menduduki posisi ketiga terbanyak penyumbang PAD Kota Bekasi. Ini menandakan Jatisampurna salah satu kecamatan dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat walaupun dari segi jarak jauh dari wilayah Bekasi Kota.
"Mudah-mudahan niat Pemkot Bekasi membuka Mall Pelayanan Publik di Jatisampurna bisa terealisasi untuk mendekatkan pelayanan. Kami sangat mengapresiasi dan MPP Jatisampurna bakal diresmikan pada 20 Februari mendatang," kata Anim.
Mall pelayanan publik di Jatisampurna ia katakan merupakan keinginan masyarakat Jatisampurna agar akses pelayanan bisa dipersingkat. Diantaranya akan dibuka gerai pelayanan kependudukan, perizinan, perpanjangan SIM, dan produk imigrasi. (Red)
