ROTE NDAO - Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis minyak tanah mulai langka bahkan tembus pada angka 13 000 (tiga belas ribu) perliter dan itu terjadi di Kab Rote Ndao Prov Nusa Timur (NTT).
Hal ini Sejak akhir bulan Agustus hingga awal september 2023 minyak tanah sudah mulai langka dan harganya melonjak,kemungkinan besar akibat Pekerjaan Proyek Pembangunan (Jalan) kian banyak demikian diungkapkan Rodi salah seorang Warga Tondao ketika ditemui wartawan pada Minggu 24/9 saat sedang mencari Minyak tanah(Mitan) untuk di beli.
Dikatakan Rodi saya cari minyak tanah cuma bisa beli 2 liter saja ,karna harganya mahal mencapai 13.000.
Selain sulit didapat, pada yang kami tahu minggu lalu baru ada perahu pengangkut mitan tiba di Rote.
“Cari minyak tanah talalu susah, sebelumnya kami bisa dapat yakni Rp 9000,namun. Sekarang sudah cari dimana-mana tapi tidak dapat lagi tadi juga dapat cuma 2 liter dan hargan 13.000 kata Kata Rodi.
Kami sangat merasa heran apakah ini karena ada banyak proyek pembangunan jalan,sehinga menjadi langka ?
Saya berharap pemerintah segera menyikapi kelangkaan BBM jenis minyak tanah di wilayah Rote Ndao.
Ia menyampaikan, selain sulit didapat saat menjelang kelangkaan minyak tanah, harganya melonjak yakni Rp 9000-Rp 13000 sehingga pemerintah diminta untuk secepatnya mengatasi hal itu demi kepentingan masyarakat.
Rodi mengharapkan, paling lambat satu atau dua hari lagi stok minyak tanah untuk kebutuhan masyarakat di Rote Ndao bisa terpenuhi. Hal ini penting agar masyarakat tidak susah mencari minyak tanah untuk kebutuhan sehari-hari.
“Minyak tanah ini kebutuhan pokok sehingga pemerintah segera sikapi kondisi ini(AL)