Notification

×

Iklan

Iklan

Plt. Dinkes Bilang Biaya Rapid Tak Gratis Untuk Perjalanan Rote Ndao - Kupang

Senin | 8/09/2021 WIB Last Updated 2021-08-09T13:25:43Z


ROTE NDAO - Mahalnya Biaya Rapid Tes Covid-19 yang menjadi salah satu syarat bepergian selama wabah Covid-19.

masih mejadi persoalan bagi masyarakat Rote Ndao,terutama para pelaku perjalanan . 


beberapa warga terus mengeluhkan hal ini,bahkan setelah adanya Instruksi dari Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT)Viktor Buntilu Laskodat ,terkaitkan biaya Rapid tes digratiskan justru menimbulkan berbagai Kontraversi dari kalangan Atas hingga Masyarakat Kecil Khususnya di Kabupaten Rote 



Lukas Leonanak salah satu warga kepada Wartawan Senin (9/8/2021) sore ketika ditemui di Pelabuhan Pantai Baru mengatakan seharusnya setelah ada penentuan PPKM lanjutan maka  pemerintah Kabupaten Rote Ndao,diharapkan dapat mencari solusi dalam  menentukan harga pembiayaan Rapid tes, karena tidak semua pelaku perjalanan mempunyai banyak biaya,apalagi ada yang terpaksa harus bepergian ke kota kupang karena kedukaan ataupun urusan yang tidak bisa di wakilkan "kalau bisa pemda dengan DPRD duduk ko sama sama cari solusi mungkin bisa ada subsidi harga misalnya dari 100 menjadi 75.000.atau 50.000 karena terus terang situasi seperti ini kita semua serba terhimpit ekonomi"ungkapnya. 


dan apabila tidak ada penurunan atau subsidi harga  tidak segera ditetapkan oleh pemda maka saya yakin akan berpotensi membuka peluang komersialisasi yang akan membebani masyarakat khususnya masyarakat yang akan bepergian,"katanya.



Sementara itu Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao,dr N.F. Riwu Ketika di Konfirmasi Wartawan Senin(9/8/2021) mengatakan Mulai Hari Kamis(Kamis12/8/2021) bagi pelaku perjalanan bisa melakukan Rapid tes di Puskesmas Korbafo Pantai Baru di buka mulai pukul 8 pagi hingga pukul 2.00 siang atau bisa juga lakukan Rapid tes di RSUD Baa dan setiap orang yang melakukan rapit dikenakan biaya 100.000 rupiah 


dan apabila pada saat Rapid ada yang Positif maka langsung di tangani sementara di Puskesmas Korbafo  dan setelah selesei kegiatan rapid akan di antar ke tempat Karantina terpusat ungkapnya. 


Sementara itu bagi pelaku perjalanan esok hari silahkan melakukan Rapid tes di RSUD Baa,dengan biaya sesuai yang sudah ditetapkan juga 


Ketika disingung Wartawan terkait adanya Instruksi Gubernur NTT,bahwa masyarakat biaya Rapid tes digratiskan ? kembali dijelaskan dr muda ini,bahwa memang ada Instruksi Gubernur NTT,namun sejauh ini pihaknya belum mendapatkan Surat Edaran ataupun SK terkait Pengratiskan sehingga tentunya Pemerintah daerah juga tidak serta merta berani mengambil resiko" memang ada Instruksi namun kami belum menerima surat edaran sejauh ini maka ibu wartawan coba Konfirmasi dengan Pak Sekda ungkap Plt Dinas Kesehatan Rote Ndao. 


Sementara itu Sekretaris daerah Kabupaten (Sekda)Rote Ndao,Drs. Jonas M. Selly, M.Si Ketika dikonfirmasi Wartawan (Senin 9/8/2021) melalui Pesan Whats Apps terkait adanya Instruksi Gubernur NTT,soal pembebasan atau digratiskan biaya Rapit tes

Namun hingga berita ini diturunkan yang bersangkutan belum menjawab pertanyaan tersebut. (AL)

×
NewsKPK.com Update