ROTE NDAO - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Rote Ndao, tahun 2020 telah selesei dilaksanakn pada hari ini Sabtu (19/12/2020) dan setidaknya menjadi sejarah baru bagi Kabupaten Rote Ndao , Menariknya, pada Pilkades serentak ini banyak generasi muda yang ikut berpartisipasi dalam kontestasi pemilihan kepala desa. Tak sedikit dari calon kepala desa terpilih adalah generasi muda berusia produktif.
para generasi muda kali ini rata rata wajah baru yang lolos tampil sebagai orang nomor satu di desa yang akan menghiasi jalanya Pemerintahan desa
Adapun figur muda sosok pendatang baru yang terpilih pada pemilihan hari ini diantaranya Desa Tualimi Defri A. Talomanafe,Desa Daleholu Maxi S Siokain S,pd,Desa Oengae Amirudin Kasopa,Desa Ofalangga Apronel Malesi S Si,Desa Siomeda Dominikus Manafe S pd,Desa Batefalu Gerson Dafa, Desa Lekona,Even Beda,Desa Sokobatun Yermias Mbori,Desa Lifuleo Jeczom A Faah S.Pd,Desa Oelasin Matheos P Ocktavianus,Desa Oebole Daud Nafi, Desa Holoama Melkianus Bessi,Desa Pengodua Matheos Saba,Desa Oelungu Jhon Baidenga
Sedangkan ada dua petahana yang kembali terpilih adalah Desa Oeleka Andi Mandala, Desa Mundek Arnol Filli.
Figur muda Defri A Talomanafe Calon terpilih desa Tualima ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan tentunya pertama tama kita ucap syukur kepada Tuhan serta ucapan terima kasih kepada seluruh Warga Masyarakat desa Tualima khususnya yang sudah mendukung saya .
"Saya rasa sekarang ini generasi muda sudah mulai sadar tentang bagaimana membangun sebuah desa, Pemuda mulai ingin terlibat dalam proses pembangunan," ujarnya
Ia juga mengajak generasi muda untuk melakukan pembangunan ekonomi dengan melibatkan perkembangan teknologi.
"Kita tahu bahwa di desa banyak generasi muda yang memiliki potensi untuk mengembangkan ekonomi, salah satunya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital seperti memasarkan potensi pariwisata dan berbagai potensi Alam paparnya.
Ia juga berpesan kepada generasi muda yang lainnya di Kabupaten Rote Ndao, untuk tidak anti terhadap politik melainkan berani terlibat untuk bisa ikut menentukan arah kemajuan bangsa ini yang dimulai dari tingkat desa " mari kita sama sama bergandengan tangan bahu membahu membangun desa"tegas dia.
"Saya harap generasi muda harus lebih berani terlibat dalam proses politik, terutama dalam membangun desanya masing-masing. Jangan takut memberikan gagasan-gagasan untuk membangun bangsa ini yang dimulai dari desa," pungkas (AL)
