Medan, Sumut - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta Pemerintah Kota (Pemko) Medan bersama Pelindo I Belawan untuk bersinergi dengan menyatukan masterplan guna menata dan mengembalikan kelestarian daerah pinggiran pantai di Belawan yang kerap terkena banjir rob.
"Ini harus terkoneksi dengan Pemko dan Pemprov Sumut,kita harus duduk bersama dan apa yang harus kita perbuat dalam mengatasi hal ini, harus ada jawaban yang benar. Pelindo dan Pemko serta lainnya harus berbuat,BPN juga akan saya undang dalam menangani banjir rob yang kerap terjadi di sini.kata Gubsu.
Di Lorong Ujung Tanjung 2 Bagan Deli Belawan, Edy Rahmayadi juga melihat banyaknya pemukiman yang telah berdiri,dahulunya kawasan tersebut masih berupa hutan bakau,karena itu, Pemko Medan terutama pada Camat Medan Belawan, diminta untuk dapat melakukan penataan, agar warga tidak lagi mendirikan bangunan di kawasan hutan bakau di pinggir pantai.
GM Pelindo 1 Cabang Belawan Yarham Harid mengatakan akan segera menyampaikan hal tersebut ke Kementerian untuk segara ditindaklanjuti,menurutnya, Pelindo I Belawan siap bersinergi dengan Pemko Medan dalam menata Belawan agar lebih baik ke depan.
"Kita akan segera sampaikan arahan Bapak Gubsu ke pusat,Pelindo I Belawan siap bersinergi dengan Pemko Medan, dengan memberikan dana CSR kami dalam penataan daerah ini,katanya.
Selain meninjau lokasi banjir rob, Edy Rahmayadi juga membagikan masker dan sembako pada warga sekitar, Edy Rahmayadi mengingatkan warga tetap menjaga kesehatan dan kerap memakai masker di area publik.
Hadir dalam kunjungan tersebut, Pjs Walikota Medan Arief Sudarto Trinugroho, Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah 1 Medan Edison Kurniawan, GM Pelindo 1 Cabang Belawan Yarham Harid, Camat Medan Belawan Ahmad, Kepala Dinas Sosial Sumut Rajali, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut Riadil Akhir Lubis, dan Forum Anak Belawan Bersatu (FABB).(R01)
