 |
| Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid |
KABGOR - Pemerintah Kabupaten Gorontalo dipimpin Bupati Gorontalo, Prof Nelson Pomalingo usai melaksanakan acara Kuliah Subuh pada minggu kemarin tanggal 20 September 2020 langsung menghadiri dan meletakan batu pertama pembangunan 2 Mesjid antara lain Al-Kautsar di Desa Luhu dan Al-Ikhlas di Desa Pilohayanga Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo, Senin (21/09/2020).
Seperti pantauan NewsKPK.com pada peletakan batu pertama di 2 mesjid tersebut hadir pula Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Hadijah U. Tayeb, Kadis PU-PR, Kadis LH-SDA, Kadis Pertanian, Rahmat A.W. Pomalingo Kabag Kesra, Mulyadi Domili, Kabag Kominfo, Helmi Daud, Anggota DPRD, Ibu Sumarni, Camat Telaga, Abdul Azis K. Hasan besama kepala desa Luhu dan kepala desa Pilohayanga, tokoh masyarakat, tokoh agama dan undangan lainnya.
Bupati Gorontalo, Prof Nelson Pomalingo dalam sambutannya menyampaikan, memang selama 5 tahun ini kami menatap rumah dan tokoh, rumah hampir 7 ribu yang kita bangun untuk masyarakat kabupaten gorontalo, dan program Kotaku ini untuk menata kota limboto dan kemudian kota telaga sampai kota isimu sehingga menjadi satu kawasan kota yang bersambung juga dengan kota Gorontalo sehingga akan lebih berkembang baik.
Dan selaku ketua umum Dewan Mesjid Indonesia (DMI) di provinsi Gorontalo itu, Prof Nelson juga membantu 100 zak semen untuk pembangunan di 2 mesjid itu, dan kalau ada yang berpikir panjang itu perlu kita syukuri, biasanya banyak orang membuat rumah sendiri itu cepat selesai, maka saya berharap, insya allah pembangunan mesjid ini juga cepat selesai dan jamaahnya bisa banyak.
Ditambahkan, di Gorontalo ini ada 2300 mesjid, dan di kabupaten Gorontalo yang paling banyak, hampir 1000, karena memang penduduk kabupaten gorontalo hampir 490 an jadi memang semangat rakyat membangun mesjid sangat luar biasa, dan kita berharap agar mesjid ini cepat selesai.
Bagaimana agar cepat selesai, " Kita harus komitmen dengan orang sekitar, karena mesjid itu adalah lambang, jadi kalau mesjid itu tidak terlihat baik dan tidak ada jamaah rakyat dimana, mesjid itu cermin jadi butuh sponsor utama, dan biasanya kita setiap tahun itu ada sekitar 3 Milyar dianggarkan untuk hibah, namun untuk hibah mesjid tahun ini kita peding, ada sekitar 4 Milyar karena hanya gara-gara COVID-19, dan bantuan tersebut kami alihkan ke bantuan-bantuan lain, bantuan itu yang kami anggarkan sebesar 23 Milyar dan kita ambil disitu, " Itu namanya ditunda dan bukan berarti tidak ada sk bupati, cuma ditunda karena gara-gara covid dan covid ini kita tidak rencanakan, insya allah covid segera berakhir dan muda-mudahan tahun depan sudah jalan, dan kami sebagai ketua Dewan Mesjid Indonesia di provinsi Gorontalo, kami menyumbang 50 zak semen untuk pembangunan mesjid Al-Ikhlas dan 50 zak semen lagi untuk pembangunan mesjid Al-Kautsar, " tutup Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo.
(Id***)
