Notification

×

Iklan

Iklan

Kapolda Sumut Terima Rekor Muri Untuk Tiga Kategori

Selasa | 7/28/2020 WIB Last Updated 2020-07-27T23:10:27Z


Medan-Sumut. Museum Rekor Indonesia (MURI) pada hari Senin 27/7/2020, sekira pukul 14.00 Wib, Dilaksanakan Penyerahan Penghargaan Kak Seto Award 2020 dan Rekor MURI Kepada Kapolda Sumut dan Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Sumut Irjen. Pol. Drs. Martuani Sormin M.Si. Acara yang berlangsung di Kak Seto School Jalan. Raya Perigi lama No. 3a Perigi, Kecamatan PD Aren Kota, Kabupaten Tangerang Selatan.

Acara penyerahan rekor tersebut dihadiri Oleh, Menteri PPA RI / diwakili Deputi Partisipasi Masyarakat, Bpk. Indra Gunawan, SKM, MA;, Kapolri / diwakili Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Pol. Awi Setyono, S.I.K, M.Hum, Senior Manager MURI, Bpk. Jusuf Ngadri; Dr. Seto Mulyadi, Psi, M.Si (Kak Seto), Kapolda Kalteng, Irjen Pol. DR. Dedy Prastyo, M.Hum, M.Si, MM; Kapolda Sumut, Irjen Pol. Drs. Martuani Sormin, M.Si;, Ketua Bhayangkari Daerah Sumut, Ny. Risma Martuani, Kapolres Tangsel, AKBP. Iman Setyawan, S.I.K;, Ketua Panitia, Bpk. Zandre Badak, dan Para Guru Home Schooling dan Kak Seto School yang hadir.

Acara di awali dengan kata sambutan Zandre Badak selaku Ketua Panitia; di lanjutkan sambutan oleh Kak Seto,
Kemudian Penganugerahan Kak Seto Award, dan menyaksikan testimoni dari Bapak Jaya Suprana (Ketua MURI).

Penganugerahan Rekor MURI kepada Kapolda Sumut oleh Senior Manager MURI, dilanjutkan kata sambutan Kapolri yang diwakili Karo Penmas, Sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak kemudian di barengi dengan Penganugerahan KPAI Award 2020;

Dalam sambutan Zandre Badak, mengapresiasi kinerja Polisi terhadap penanganan kasus anak yang terjadi di Sumut selama Bapak Kapolda Sumut menjabat selama 6 Bulan. Pihaknya juga mengapresiasi Ketua Bhayangkari Sumut atas support yang diberikan terhadap suami sebagai Kapolda Sumut.

Pada kesempatan itu Kak Seto Mulyadi menyampaikan bahwa 50 tahun lalu masih gelandangan selama 6 bulan, karena tidak diterima di Akabri Kepolisian, lalu kabur ke Jakarta. Bahwa Saat itu juga melamar ke Yayasan Bu Kasur untuk mendongeng kepada anak-anak. Setiap tanggal 4 April dirinya kembali menyamar sebagai gelandangan untuk mengingat masa-masa silam. Kak Kak Seto juga mengatakan agar Kepolisian dan seluruh masyarakat Terus mengkampanyekan Gerakan Nasional Sahabat Anak dan setiap tahun memberikan Award kepada penyayang anak. Sekarang bekerja sama dengan Polisi untuk mengkampanyekan Polisi Sahabat Anak.

"Kami melihat prestasi-prestasi cemerlang Polri dan Kemala Bhayangkari yang telah melakukan kegiatan positif yang menunjukkan kepedulian terhadap anak", papar Kak Seto. .

 Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. Martuani Sormin M. Si menyampaikan bahwa dengan diijinkan pergi ke Jakarta dalam masa pandemi ini adalah suatu kebanggaan. Sebagai perwakilan dari 21.000 Polisi Sumut mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada Polda Sumut. Kapolda menegaskan bahwa Polda Sumut berkomitmen untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak dari berbagai bentuk kekerasan. Dan penghargaan ini akan semakin memotivasi Polda Sumut dan Polda-Polda lain dalam rangka perlindungan kepada anak.

Kapolri yang diwakili Karo Penmas Div Humas Polri  menyampaikan bahwa, Kapolri Berharap kegiatan ini dapat berikan kontribusi yang konstruktif ditengah Pandemi Covid 19. Kapolri juga memberikan apresiasi kepada Polisi Selebriti atas kinerjanya mendukung peringatan Hari Bhayangkara. Kapolri juga menyampaikan bahwa anak merupakan generasi penerus bangsa yg  harus dilindungi dan dijaga.

"Penghargaan kepada dua Kapolda atas dedikasinya kepada perlindungan anak semoga jadi inspirasi kepada Kapolda Jajaralainnya dalam penanganan kasus kekerasan terhadap anak", pesan Kapolri

Di tambahkan Kapolri berdasarkan catatan dari Bareskrim ada 2050 kasus yang ditangani oleh Polda Sumut. Divisi Humas Polri berencana akan mencetak buku untuk anak yang berisi pengenalan kepada anak-anak SD berjudul "Mengenal Tentang Polisi" dan "Polisi Sahabat dan Pelindung Kita".

Divisi Huma Polri juga berencana akan mengundang Kak Seto untuk asistensi pencetakan buku tersebut.
Terakhir Kapolri mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana dan peserta yang hadir saat ini.

H. Sambutan Menteri PPA RI yang diwakili Deputi Partisipasi Masyarakat menyampaikan, Bapak Indra menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bapak Menteri PPA karena ada kesibukan. Kementerian PPA RI mengapresiasi kepada kedua Kapolda atas prestasi yang telah dicapai berupa rekor MURI dan Kak Seto Award. Bapak Indra mengatakan bahwa kekeraaan terhadap anak masih terlalu tinggi, 3 : 5 anak-anak pernah mengalami kekerasan dalam rumah tangga. Oleh karena itu perlunya perlindungan anak dapat menjadi perhatian bagi masyarakat, keluarga, dan pemerintah. Bapak Indra menyampaikan bahwa anak-anak kita adalah 100 % masa depan kita, oleh karena itu perlindungan anak adalah tanggungjawab kita bersama. Sudah banyak sinergi yang dilakukan terhadap perlindungan anak, dan semoga dapat ditingkatkan. Demikian juga peran media sangat dibutuhkan dalam perlindungan terhadap anak.

Pemberian rekor MURI kepada Kapolda Sumut Atas Rekor Penanganan Kasus Anak Terbanyak, Pemidanaan Tersangka Kasus Perlindungan Anak Terbanyak dan Pengungkapan Kasus Perjudian Terbanyak selama Januari-Juni 2020. (RU/Tim)
×
NewsKPK.com Update