Notification

×

Iklan

Iklan

Dirlantas Polda Aceh Kunjungi Posko Siaga Covid-19 Di Tamiang

Jumat | 5/08/2020 WIB Last Updated 2020-05-08T01:50:17Z


Aceh Tamiang ---|Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH tinjau kesiapan pelayanan Pos Operasi Ketupat Rencong 2020 dan posko covid-19 di Aceh Tamiang,sekira pukul 21.30 wib, Kamis,(7/5/2020).

Kedatangan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH tersebut disambut langsung oleh Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian SIK, Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang Iptu Andrew Agrefina Prima Putra SIK berserta jajarannya.

Dalam kesempatan tersebut Dirlantas turut memberikan semangat dan motivasi serta menyerahkan beberapa paket dan hand sanitizer kepada personil yang bertugas.

“Ada empat jalur perbatasan dengan Sumut di Aceh yakni Kabupaten Aceh Tamiang, Kabupaten Subussalam,  Kabupaten Aceh Tenggara dan Singkil,” kata Dicky.

Disela-sela kegiatan tersebut, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk memastikan warga yang keluar masuk dari Sumut ke Aceh atau sebaliknya.

Beliau juga mengajak kepada masyarakat untuk tidak melakukan mudik guna menghindari terhadap penyebaran Covid-19.

Dirlantas Polda Aceh mengatakan, Aceh sekarang situasi masih kondusif dan kasus Covid masih kecil di Aceh, bahkan Aceh hingga kini belum menerapkan Pembatasan Sosial  Berskala Besar (PSBB).

“Namun kita juga antisipasi penyebaran Covid 19. Terutama masyarakat baru pulang dari luar Aceh termasuk dari Medan,” katanya.

Dikatakannya, provinsi Sumatera Utara sampai hari ini belum memberlakukan PSBB, berdasarkan ketentuan dari menteri perhubungan bahwa kendaraan angkutan umum masih  diperbolehkan untuk beraktivitas, apabila suatu daerah tersebut belum ada zona merah atau belum melakukan PSBB, jelasnya.

Namun walaupun demikian, kita harus mengikuti prosedur protokol kesehatan, oleh karena itu, kita akan melakukan pengecekan kesehatan mereka melalui pengecekan suhu tubuh mereka di perbatasan Aceh Tamiang dan Sumatera Utara guna antisipasi jangan sampai orang dari luar Aceh membawa penyakit ke sini.

Kondisi Aceh saat ini masih cukup aman, namun karena ada yang membawanya dari luar daerah, maka pihaknya melakukan penyisiran dan cek poin di perbatasan Aceh dan Sumatera Utara termasuk Aceh tenggara Subussalam dan Singkil.

Kiita harua memperkuat penjagaan, karena Aceh Tamiang merupakan pintu gerbang keluar masuknya manusia dan barang.

Oleh karena itu, apabila suatu daerah belum dilakukan PSBB, maka masih boleh melaksanakan aktifitas sesuai dengan tujuan menteri perhubungan.

Kemudian Dirlantas dan rombongan didampingi Kapolres dan pejabat utama melanjutkan perjalanan ke Pos Check Point yang terletak area SPBU Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Aceh Sumatera Utara.


L/p: HFS
×
NewsKPK.com Update