"Yang mana Anggaran Dana Desa di Desa Koyoan Tahun-2018 diduga telah terjadi Penyelewengan yang dilakukan oleh oknum Pelaksana Tugas(PLT) Abdul Hamid ineng, yang menjabat sebagai PNS(Pegawai Negri Sipil) di Kantor Camat Nambo.
Dari Keterangan masyarakat Desa Koyoan tidak disebut Namanya dan yang memiliki bukti data menyampaikan Kepada wartawan(20/12/2019) bahwa Pekerjaan Anggaran Dana Desa Tahun 2018 baru di belanjakan di bulan Oktober Tahun 2019," Ungkapnya Sumber.
"Kegiatan Dana Desa(DD) Anggaran Tahun 2018 di Desa Koyoan ada beberapa jenis fisik pekerjaan yang tidak berfungsi dan itu sudah di Tilap anggarannya oleh oknum, sehingga baru di kerjakan atau diselesaikan di bulan Oktober 2019 itupun tidak berfungsi," Terangnya sumber.
Ketika di konfirmasi camat Nambo Nurhaya Hasan, S.Sos pada tanggal 30 Desember melalui chatingan WhatsApp atas laporan dugaan DD yang terjadi di Desa Koyoan justru oknum Camat Nambo Nurhaya Hasan, Bungkam atau tutup mulut, justru hanya melihat chatingan dengan tanda ceklis garis biru.
Oknum Camat Nambo Nurhaya Hasan sepertinya seakan-akan melindungi Para oknum yang terlibat dalam dugaan Dana Desa di Desa Koyoan, sudah beberapa kali di hubungi melalui telpon dan di SMS di chating tidak ada balasan sama sekali dari oknum camat nambo.
Yohanes/Tim
