Morowali Utara- Pembangunan Pasar Beteleme Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara,Provinsi Sulawesi tengah di duga Pondasi Pasar tersebut Kantong plastik
"Pembangunan Pasar tersebut dibangun oleh CV. Petasia indah dan diduga mendirikan pondasi diatas Kantong plastik, yang sumber dana dari APBD Morowali Utara dengan nilai kontrak Rp. 199.695.000.
Hal itu langsung dibuktikan oleh salah seorang warga Desa Beteleme "Nandi, dengan menggali tempat pembangunan pondasi itu dengan Peralatan seadanya, Senin(11/11/2019) dan ternyata memang betul pondasi tersebut berdiri diatas Kantong plastik dan sampah.
"Nandi mengatakan Kepada tim awak media "Tambunan, Pembangunan pasar ini tidaklah sesuai dengan RAB, mereka membangun ini hanya untuk meraup keuntungan sendiri," Kata Nandi.
"Untuk itu Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Morowali Utara harus bertanggungjawab dalam pembangunan pasar Beteleme ini, karena yakin bangunan ini tidak akan tahan lama dan akan runtuh juga uang membangun ini adalah uang Rakyat,"Ujar Nandi.
Pihak wartawan Tambunan langsung konfirmasi kepada konsultan pembangunan pasar Beteleme yang bernama"Rivai, mengatakan bahwa pekerjaan itu sudah benar telah sesuai dengan Volumenya, dan apabila salah siapa yang membayarkan,"Ucapnya.
"Juga katanya Rivai apabila saya salah dalam pekerjaan itu saya bersedia dilapor ke Tipikor Polda Sulteng," Kata Rivai.
LP/Tambunan/Tim
"Pembangunan Pasar tersebut dibangun oleh CV. Petasia indah dan diduga mendirikan pondasi diatas Kantong plastik, yang sumber dana dari APBD Morowali Utara dengan nilai kontrak Rp. 199.695.000.
Hal itu langsung dibuktikan oleh salah seorang warga Desa Beteleme "Nandi, dengan menggali tempat pembangunan pondasi itu dengan Peralatan seadanya, Senin(11/11/2019) dan ternyata memang betul pondasi tersebut berdiri diatas Kantong plastik dan sampah.
"Nandi mengatakan Kepada tim awak media "Tambunan, Pembangunan pasar ini tidaklah sesuai dengan RAB, mereka membangun ini hanya untuk meraup keuntungan sendiri," Kata Nandi.
"Untuk itu Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Morowali Utara harus bertanggungjawab dalam pembangunan pasar Beteleme ini, karena yakin bangunan ini tidak akan tahan lama dan akan runtuh juga uang membangun ini adalah uang Rakyat,"Ujar Nandi.
Pihak wartawan Tambunan langsung konfirmasi kepada konsultan pembangunan pasar Beteleme yang bernama"Rivai, mengatakan bahwa pekerjaan itu sudah benar telah sesuai dengan Volumenya, dan apabila salah siapa yang membayarkan,"Ucapnya.
"Juga katanya Rivai apabila saya salah dalam pekerjaan itu saya bersedia dilapor ke Tipikor Polda Sulteng," Kata Rivai.
LP/Tambunan/Tim

