Notification

×

Iklan

Iklan

Temuan BPK RI, Pemerintah Kabupaten Morowali Masih terdapat sisa Utang yang belum terbayarkan Sekitar Rp 100Miliar

Minggu | 7/14/2019 WIB Last Updated 2019-07-14T09:12:45Z

Morowali- Pembengkakan Jumlah Utang jangka pendek lainya selama periode TA 2013 s.d.2017 ketidak mampuan Keuangan Daerah Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah sudah terjadi sejak tahun Anggaran 2013.



Menurut Keterangan BPK(Badan Pemeriksaan Keuangan)RI, Hal ini terlihat dengan semakin meningkatnya jumlah belanja yang tidak dapat dibayarkan sampai TA 2017.



Jumlah belanja yang tidak dapat dibayarkan pada setiap tahun anggaran  untuk periode TA 2013 s.d.2017 dicatat pada Neraca sebagai Utang Beban dan utang jangka pendek lainya sebagai mana di sajikan pada Gambar 2 dan Tabel 9.



Gambar 2 utang Grafik Utang Belanja yang belum dibayarkan sampai akhir periode 2013 s.d.2017 Tabel 9 utang Belanja yang belum Dibayarkan sampai akhir periode TA 2013 s.d.2017(dalam Rupiah)

No TA Utang Beban Utang Jangka pendek lainya Jumlah
1.2013-30.294.663.133,00
30.294.663.133,00
2. 2014-105.002.316.990,00
105.002.316.990,00
3.2015 36.469.431.824,00
68.749.541.320,00
105.218.973.144,00
4.2016 66.153.369.488,00
98.952.461.508,00
165.105.830.996,00
5.2017 111.115.589.278,52
102.791.823.346,00
213.907.412.624,52

Dari Grafik dan Tabel tersebut menunjukan bahwa Utang atas belanja yang tidak dapat dibayarkan sampai akhir tahun anggaran semakin meningkat setiap Tahun mulai dari TA 2013 s.d.TA 2017.


Meskipun demikian,berdasarkan reviu dokumen, Jumlah utang jangka pendek lainya pada TA  2013 s.d.TA 2016 selalu di bayar lunas


Pada awal tahun berikutnya, kecuali untuk jumlah utang pada TA 2017.sampai dengan pemeriksaan berakhir Tanggal 4 Mei 2018, Pemerintah Kabupaten Morowali belum dapat menyelesaikan seluruh utang TA 2017 tersebut dan masih terdapat sisa Utang yang belum terbayarkan sekitar Rp100miliar.


Yohanes/Erni
×
NewsKPK.com Update