Notification

×

Iklan

Iklan

Surat Edaran PLN ULP Pasirpangaraian Untuk Warga Rokan Huku

Rabu | 5/15/2019 WIB Last Updated 2019-05-15T08:10:19Z
PASIRPANGARAIAN- Riau- PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) ULP Pasirpangaraian melakukan pemadaman terencana selama tiga hari di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).


Berdasarkan surat edaran ditanda tangani oleh Manager PLN Pasirpangaraian Syarifuddin, pemadaman dilakukan selama tiga hari, mulai hari ini,‎ Selasa (14/5/2019), selanjutnya Kamis (16/5/2019), dan Sabtu (18/5/2019).


Syarifuddin mengungkapkan‎ pemadaman sementara dilakukan untuk meningkatkan kehandalan jaringan listrik karena adanya pemeliharaan jaringan, pemeliharaan trafo gardu induk Pasirpangaraian, pemeliharaan jaringan distribusi, dan penampalan pohon.


Pada hari ini Selasa (14/5/2019), pemadaman dilakukan mulai pukul 13.00 WIB-17.00 WIB, karena ada pemeliharaan trafo gardu induk Pasirpangaraian. Dampaknya, listrik padam mulai Dalu-Dalu Kecamatan Tambusai sampai Kecamatan Rambah Samo, dimana arus bersumber dari PLTD Sungai Kuning dan PLTD Tanjung Belit.


Sementara, di sebagian Kecamatan Ujung Batu dan daerah lain, dimana arus listriknya bersumber dari PLTA Koto Panjang Kabupaten Kampar tidak terdampak adanya pemeliharaan yang dilakukan PLN Pasirpangaraian.


"Estimasinya empat jam pemadaman. Mudah-mudahanlah tidak sampai empat jam,"‎ jelas Syarifuddin kepada riauterkinicom, Selasa (14/5/2019).


Sedangkan pemeliharaan kedua, Kamis (16/5/2019),‎ pemadaman akan terjadi di Kecamatan Tambusai dan Kecamatan Tambusai Utara, dampak adanya pemeliharaan jaringan dan perampalan pohon.


Sedangkan pemeliharaan ketiga, Sabtu (18/5/2019), pemadaman akan terjadi di Kecamatan Kepenuhan sampai Kecamatan Bonai Darussalam.


‎Adanya pemeliharaan ini, Syarifuddin mengimbau masyarakat yang punya tanaman dan sudah dekat jaringan agar memberitahukan ke PLN agar segera dipangkas, mengingat‎ gangguan alam karena pohon merupakan salah satu penyebab padamnya listrik di wilayah Rokan Hulu.


Selain gangguan pohon, sambung Syarifuddin, gangguan hewan di jaringan listrik juga sering terjadi, seperti monyet, tupai, dan lainnya karena tersengat listrik.


"Kami sangat berharap masyarakat ikut bisa membantu kami," harapan besar Syarifuddin.***(zal)


/lp/S@/
×
NewsKPK.com Update