Tradisi tahunan yang lazim diselenggarakan oleh Masyarakat Kabupaten Muaro Jambi ini tampak ramai dikawal oleh Masyarakat Muaro Jambi apalagi hendak menyambut datangnya bulan suci ramadhan tahun ini.
"Memang disetiap tahun menyambut datangnya bulan suci ramadhan Masyarakat Kabupaten Muaro Jambi biasanya menggelar ziarah kubur, dilengkapi dengan membaca surah yasin,tahlil, dan do'a yang pahalanya sudah barang tentu dihadiahkan kepada umat muslim yang telah mendahului kita semua. Dan selain itu sebagai warna warni acara diakhiri dengan kegiatan menabur bunga keatas makam sanak keluarga, dan saudara/i kita yang telah mendahului kita semua", Terang Masnah Busro, (Bupati Muaro Jambi) kepada wartawan.
Selain khusuk membaca Yasin,tahlil dan doa, Masnah mengaku dengan acara tahunan seperti ini dapat juga dijadikan ajang mempererat tali silaturahmi kepada masyarakat, saling maaf memaafkan kesalahan yang telah kita buat sebelumnya, agar dibula nan suci berharap bersih dari dosa sesama manusia saat menjalani ibadah puasa nanti. Harapnya
"Pada kesempatan ini saya berharap kepada Masyarakat Kabupaten Muaro Jambi Umumnya agar, selalu menjaga tradisi ziarah kubur seperti ini, apalagi disaat inilah kita dapat mengenang para kaum muslimin yang telah mendahului kita dengan cara mendoakannya agar selalu ditempatkan disisi Allah SWT ditempat yang paling mulia, dan semoga dimasa khidupnya diampuni segala dosa-dosanya dan diterima pula segala amal perbuatannya semasa hidup". Do'a bupati sembari menjelaskan makna atau arti atau tujuan dari tradisi ziarah kubur ini. (Rdn/Adv)
