Pondok Pesantren Darussalim, Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, kembali menunjukkan keunggulan dalam ajang Musabaqah Qira'atil Kutub Nasional (MQKN) 2025. Setelah melalui babak penyisihan secara daring, para santri berhasil meraih prestasi di berbagai jenjang lomba dan akan mewakili Kalimantan Selatan di babak lanjutan.
*Prestasi di Berbagai Bidang*
- Marhalah Ula (setara SD/MI): Santri putra dan putri meraih juara di bidang Fiqh dan Nahwu.
- Marhalah Wustha (setara SMP/MTs): Santri putra menonjol di bidang Akhlak, Hadis, dan Nahwu, sementara santri putri meraih capaian di bidang Nahwu.
- Marhalah Ulya (setara SMA/MA): Santri putra kembali mengukir prestasi di bidang Tauhid dan Nahwu.
Ustaz Saifullah, salah satu dewan guru, menjelaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan jangka panjang yang konsisten. "Mereka sudah dibina sejak awal untuk bisa membaca dan memahami kitab. Prosesnya panjang, penuh motivasi dan latihan," ujarnya.
Para santri terbaik akan melaju ke tahap akhir nasional yang akan digelar secara luring di Ponpes As'adiyah, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada 1-7 Oktober 2025. Sebelumnya, akan diadakan tahap seleksi daring melalui Zoom untuk memilih 6 peserta terbaik dari masing-masing bidang.
Ustaz Saifullah berharap dukungan pemerintah daerah semakin maksimal untuk membantu para santri membawa nama Tanah Laut harum di tingkat nasional hingga Asia. "Sebelumnya sudah ada perhatian dari pemda. Kami berharap kali ini bisa lebih maksimal," tambahnya.
