Notification

×

Iklan

Iklan

JAKDI Desak Komut Bank Jatim Dicopot

Minggu | 7/16/2023 WIB Last Updated 2023-07-16T01:45:28Z






Kota Bekasi - Sejumlah pemuda yang tergabung dalam jaringan aktivis demokrasi Indonesia (Jakdi) menggelar demonstrasi di depan kantor Bank Jatim, menuntut supradjarto diberhentikan dari jabatan komisaris utama. Pasalnya saat ini komut Bank Jatim tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan tanda tangan dan perselingkuhan.


"Ini sebagai bentuk evaluasi kita bersama, siapa saja yang melakukan tindakan amoral seperti bapak Supradjarto perlu ditindak tegas, terutama kami mendesak Dewan direksi serta Bank Jatim untuk memberhentikan tersangka dari komisaris utama," ujar korlap aksi Slamet saat ditemui, Jum'at (4/7).


Lain daripada itu, Slamet mengungkapkan bahwa pemberhentian komisaris Bank Jatim dalam PP. No. 54 tahun 2017 tentang Badan Usaha Milik Daerah yang dalam hal ini menyebutkan terkait pengangkatan dan pemberhentian komisaris merupakan tanggung jawab kepala daerah selaku pemegang saham mayoritas, dalam hal ini Gubernur Khofifah Indar parawansa.


"Aturannya sudah jelas, gubernur Jawa Timur Khofifah harus memberhentikan komisaris yang sudah ditetapkan sebagai tersangka," katanya.


Sementara Dewan Direksi PT. Bank Jatim, Bambang Adi membenarkan terkait supradjarto sebagai Komisaris Utama Bank Jatim. 


"benar, saat ini pak Supradjarto masih sebagai komisaris utama Bank Jatim," paparnya.


Menurutnya, kasus yang melibatkan komisaris utama Bank Jatim pihaknya tetap harus menghormati hak-hak nya sebagai warga negara, dalam hal ini tetap menjunjung tinggi asas praduga tidak bersalah. 


"Bank Jatim berharap permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya," lanjutnya.


Disisi lain, Bambang menambhkan terkait tuntutan pemberhentian semestinya kepada para pemegang saham Bank Jatim. 


"waduh siapa saya pak, pemegang saham kita adalah walikota, bupati dan bugub, ya gak punya saya pak," pungkasnya saat diminta nomor pemegang saham Bank Jatim.


Slamet juga menyatakan"hari kamis temen-teman JAKDI akan gelar aksi lebih besar lagi di Bank Jatim dan juga depan kantor Gubenur Jawa Timur, kami kawal persoalan ini sanpai tuntas" tandasnya korlap Slamet.

×
NewsKPK.com Update