Simalungun, Sumut - Pelayanan Warga Binaan Pemasyarkatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pematangsiantar Kanwil Kemenkumham Sumut menjalani pidana di Lapas gratis,hal itu diungkapkan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Rudi Fernando Sianturi, AMd.IP, SH, MH, Senin (21/2/2022).
Rudy mengatakan pihaknya sudah mensosialisasikan kepada WBP tentang tata cara pengusulan remisi, usulan pembebasan bersyarat (PB), cuti bersama bebas (CMB) serta cuti bersyarat (CB), sesuai aturan yang berlaku dan bebas biaya,selain itu diharapkan kepada WBP agar menjaga kebersihan di lingkungan blok serta menjaga ketertiban di Lapas.
Pada pegawai Rudy mengamanatkan agar menjalankan tugas dengan tulus iklas dan humanis selaku pelayan WBP, pegawai harus memberikan pelayanan terbaik kepada publik khususnya pada WBP tanpa ada embel-embel pungutan atau biaya.
"Komitmen itu merupakan kesepakatan bersama demi terciptanya transparansi terhadap publik, khususnya kepada keluarga WBP ,kepuasan publik akan terus mendukung Lapas Kelas IIA Pematangsiantar dalam mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani," ujarnya.
Rudy juga menghimbau agar keluarga WBP yang ingin membuat usulan bagi keluarganya segera menemui pihak Lapas dan melengkapi berkas-berkas yang dibutuhkan tanpa dibebankan biaya,bila ada pegawai yang nakal dan minta pungutan lapor pada saya Ucap Rudy.
Hal senada disampaikan KPLP Raymon Andika Girsang, pihaknya berjanji akan mendalami laporan masyarakat bila ada dugaan pungli dilakukan oleh pegawai atau petugas,bila ditemukan adanya pungutan liar (pungli) kita tak akan pandang bulu untuk memberikan sanksi dan tindakan tegas terhadap petugas.
"Kami pasti mendalami laporan masyarakat tentang dugaan pungli,kalau terbukti ada pungli itu kita akan tindak tegas pegawainya," ucap KPLP. (R-01)
