Notification

×

Iklan

Iklan

Ti Mayu: Ramu H. Bangi Sebut Hamzah J. Biu, Adalah Kades Merakyat

Minggu | 1/03/2021 WIB Last Updated 2021-01-03T06:21:30Z


Kabgor, - Menjadi pemimpin di masyarakat, bukanlah hal mudah, seperti bapak Hamzah J. Biu yang akrab dipanggil ti Ayah Dede oleh masyarakatnya selama ini telah membuktikan kepemimpinannya kepada masyarakat yang sudah 2 kali berturut-turut sebagai kepala desa, mulai dari periode pertama dan periode kedua beliau benar-benar merakyat,, beliau menerima kritikan, suara serta saran, dan juga menampung aspirasi masyarakatnya di Desa Pongongaila, Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Minggu,(03/01/2021).


Hal tersebut seperti disampaikan salah satu warga Dusun Botutopungo, Ramu H. Bangi yang merupakan tokoh anggota Adat di Kecamatan Pulubala dan juga tokoh masyarakat di desa pongongaila, Dikatakan, menjadi pemimpin yang baik di masyarakat, tidak hal yang mudah, seperti ti Ayah Dede, selama beliau kepala desa sudah 2 kali ini ia selalu merakyat dan bersama masyarakat dalam membangun desa.


" Ya,,beliau paling banyak menangani permasalahan di masyarakat, tidak membeda-bedakan apalagi mengenai melayanani  masyarakat," kata Ramu yang biasa dipanggil ti Mayu oleh masyarakat kecamatan pulubala. 


Tak hanya itu, ti Mayu mengatakan, ti Ayah Dede adalah seorang kepala desa yang santun, bijak, sederhana serta berwibawa dan tegas dalam kepemimpinan-Nya, maka tidak heran ti Ayah Dede sukses untuk membangun desa inii.


"Sejak ti ayah dede menjadi kepala desa, beliau sendiri yang melunasi pajak kami,  Alhamdulillah yang sudah djbangun di desa kami ini berupa Tk-Paud, sumur bor, jamban dan mck. masyarakat juga banyak yang sudah menerima bantuan dari pemerintah, ada ternak sapi guliran dan ayam, masyarakat disini sebagian besar menerima bantuan rumah layak huni. Tahun 2020 kemarin beliau telah membangun jalan tani sepanjang 1720 meter serta rabat beton150 meter dan gedung sarana olahraga," ungkap Ramu. 


Ditempat terpisah, Kepala Desa Pongongaila, Hamzah J. Biu saat ditemui media NewsKPK diruang kerjanya mengatakan, Sebagai Pemerintah Desa, selain mendengar suara maupun saran pendapat dari masyarakat Hamzah J.Biu juga memberikan arahan-arahan pada masyarakatnya tentang pentingnya kekompakan dan kebersamaan apalagi terkait dengan masalah ketertiban dan keamanan dilingkungan masyarakat Pongongaila. "Ini kita lakukan agar ada jalinan Silaturahmi yang baik dan juga dekat dengan masyarakat," ujar Hamzah


Lebih lanjut, Kades Pongongaila, Hamzah J. Biu yang didampingi sekretarisnya, Marince Yakob menambahkan, Pilkades serentak di 89 desa di Kabupaten Gorontalo termasuk 6 desa di Kecamatan Pulubala, salah satunya Desa Pongongaila yang ikut akan melakukan Pilkades pada bulan Maret mendatang. 


"Dari 11 desa yang ada di kecamatan pulubala, ada 6 desa yang akan melakukan Pilkades serentak tahun ini, diantaranya Desa Mulyonegoro, Molamahu, Tridarma, Toyidito, Pulubala dan desa kami Pongongaila," terang Hamzah J. Biu soraya memohon do'a dan dukungan dari semua pihak masyarakat Desa Pongongaila Untukmu Meneruskan Perjuangan Pembangunan Infrastruktur yang Berkelanjutan, dan Melaksanakan Roda Pemerintahan yang Transparan dan Amanah, menuju Desa Pongongaila yang Lebih Baik dan Lebih Maju Lagi. 


Sementara itu, Sekretaris Desa Pongongaila, Marince Yakob juga menjelaskan, Pilkades serentak merupakan Pesta Demokrasi untuk memilih kepala desa yang nantinya untuk meningkatkan pembangunan, dan mengatur perangkat desa sesuai dengan tupoksinya masing-masing, dan juga untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan desa. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan berbagai bentuk kegiatan, membantu dan melayani masyarakat 


"Selama ini ada kegiatan-kegiatan terkait dengan add maupun dana desa,  kami tetap melakukan koordinasi dengan mitra desa, baik itu bpd, tok, lpm, pkk bersama tokoh masyarakat, perempuan dan pemuda desa. Untuk desa pongongaila sendiri luasnya 1.200 het yang terbagi 3 Dusun dari jumlah penduduk 2.413 Jiwa 752 kepala keluarga (KK), dan untuk desa pongongaila daftar pemilih sementara sebanyak 1.751 orang wajib pilih pada Pilkades mendatang," jelas Marince Yakob.


Dengan demikian untuk mengakhiri perbincangan dengan media ini diruang Sekretaris Desa Pongongaila, Marince Yakob  mengajak pada semua masyarakat Pongongaila, "Mari kita jadikan ajang Pemilihan Kepala Desa Pongongaila akan datang sebagai suara pemersatu masyarakat, walaupun nantinya kita beda pilihan, tetapi jangan dijadikan sebagai pemecah belah diantara kita," harap Marince Yakob untuk menutup perbincangannya dengan NewsKPK belum lama ini. 

  (Id***)

×
NewsKPK.com Update