TALIABU - Temui warga Desa Natang Kuning, Kecamatan Taliabu Utara, Kabupaten Pulau Taliabu, rabu (16/9) di kediaman kepala adat Taliabu Natang Kuning, Syafruddin Mohalisi bincang-bincang persoalan penyelenggaraan adat Talibu sambil mencicipi pinang, kapur dan siri.
Calon wakil Bupati Syafruddin Mohalisi mengatakan, menjaga adat dan budaya Taliabu merupakan pemeliharaan indentitas Warga Taliabu yang sudah sepatutnya dilestarikan dengan baik.
"Ada beberapa tarian adat Taliabu yang harus dijaga dan dilestarikan tanpa menghilangkan warna dan bentuk pakaian adat diantaranya, Tarian Yusa, cakalele dan tarian lempar tombak, nah ini kita tidak boleh menggantikan warna dan bentuk pakaian adatnya"tutur Safruddin sambil mengucah pinang dengan kepala adat.
Safruddin menegaskan, jika pasangan calon bupati dan wakil bupati Pulau Taliabu, periode 2020-2024 Muhaimin Syarif-Safruddin Mohalisi terpilih, maka sebagai putra daerah yang paham dan menyatu dengan adat Taliabu, sudah menjadi tanggungjawabnya untuk melestarikan budaya Taliabu dengan menyiapakan format pendidikan khusus pendidikan budaya yang akan masuk pada mata pelajaran SD dan SMP diwilayah Pulau Taliabu.
"Kami akan mengodoknya agar bisa masuk pada mata pelajaran khusus pendidikan budaya Taliabu yang akan diterapkan pada sekolah SD dan SMP diwilayah Pulau Taliabu"jelasnya.
Sementara itu, kepala adat desa Natang Kuning, Yulius Lai berharap agar penerapan dan pelestarian budaya Taliabu terus dilakukan, agar budaya Taliabu tidak punah.
"Semoga saja adat dan budaya Taliabu dapat di lestari kembali mulai dari tarian hingga penyelenggraan adat dalam prosesi penikahan dapat dijalankan dengan baik"harapnya, (Jak).
