Bekasi - Seiring dengan semakin gencar-gencarnya pemerintah dalam menanggulangi penyebaran virus corona atau Covid-19 yang masih mewabah hingga saat ini, dalam kebijakannya pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
PSBB dianggap mampu mempercepat penanggulangan sekaligus mencegah penyebaran wabah corona yang semakin meluas di Indonesia.
Pemberlakuan PSBB ini tentu saja berdampak langsung secara ekonomi bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah maupun buruh harian dan pengemudi online.
Syarifah Audri Sabrina mengatan, kami mendukung kebijakkan pemerintah memberlakukan PSBB untuk memutus mata rantai penyebaran wabah corona. Tapi kami juga memikirkan dampak ekonomi bagi masyarakat akibat wabah corona," kata kader muda PAN.
Gerakan Yandri Susanto Berbhakti Untuk Negeri, yang dipelopori kader muda PAN melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan, pembagian masker, pembagian hand sanitizer, pembagian masker kain dan pembagian sembako kepada masyarakat di RW 022, Kampung Aren Jaya, Bekasi Timur, Jawa Barat (12-4-2020).
"Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kami sebagai kader muda PAN kepada masyarakat yang membutuhkan dan untuk mendorong suksesnya program pemerintah," tambahnya.
"Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap dirumah selama PSBB, menjaga kebersihan, menjaga kesehatan dan menjaga jarak, serta menggunakan masker jika keluar rumah," jelanya.
"Kami meminta kepada seluruh komponen bangsa bersatu padu dan bergotong-royong untuk menghentikan wabah corona yang telah memporak-porandakan sendi-sendi kehidupan rakyat dan negara," pungkas Audri.
