HALTIM - 5 warga Desa Waci, Kecamatan Maba Selatan, Kabutapen Halmahera Timur (Haltim) hendak pulang dari hutan tiba-tiba di hadang 12 orang suku tugutil di tengah perjalanan, dan terjadi penyerangan dan 3 warga tewas setelah di bunuh dan 2 warga lainnya selamat
Imformasi yang di himpun, berawal 5 warga desa Waci, Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmareha Timur sedang pergi ke hutan untuk berburu, kemudian, mereka kembali pulang namun, dalam perjalanan pulang kelima warga tersebut di hadang 12 orang suku tugutil dan membawa Panah, Tombak dan Parang, tak berselang lama, diantara kelima warga tersebut di panah lalu di bunuh oleh orang suku tugutil, dan 3 orang warga tewas di Tempat Kejadian Perkara dan 1 warga luka parah karena di panah di kedua kakinya dan 1 nya lagi berhasil melarikan diri, kemudian korban yang selamat bernama Harun muharam (36) melaporkan kejadian tersebut ke salah 1 warga melalui via handphone dan dari laporan tersebut temannya melaporkan kembali ke Polsek Maba.
Kapolres Haltim, AKBP Driyano Andri Ibrahim kepada newskpk.com Minggu (31/3/2019) malam tadi membenarkan, pihaknya sudah menerima laporan dan akan di kembangkan lagi, karena kasus ini yang di duga kuat pelakunya adalah suku tugutil.
Lanjut dia, pada Rabu (27/3/2019) sekitar pkl 08.00 WIt warga Desa waci sebanyak 5 orang menuju tempat berburu (hutan daerah bunga sili berdekatan dengan desa Dote masuk wilayah kabupaten halteng. Penyerangan itu terjadi pada Jumat (29/3/2019) sekitar pukul 16.00 WIT, saat warga desa Waci tersebut hendak pulang dan dihadang oleh orang orang tak dikenal (orang suku) sebanyak 12 orang dengan menggunakan anak panah , tombak dan parang, kemudiam saat penyerangan pertama langsung mengenai bapak Habibu salatun (luka panah pada rusuk) dan karim abdurahman (luka panah pada pinggang) sampai korban tdk sadarkan diri dan terjatuh di TKP, pada sekitar pukul 17.00 wit orang orang tak dikenal (orang suku) kembali melakukan penyerangan dan menggunakan anak panah dan mengenai Bapak Halim difa dengan luka tusuk dan akhirnya kena pada paha kanan tembus dan betis kiri tembus, sekitar pukul 18.00 wit mereka (orang tak dikenal) kembali lagi dengn tujuan mengecek korban di TKP, dan memotong 3 orang korban yang sudah dalam keadaan meninggal dan disaksikan oleh Bpk Halim difa yang sementara bersembunyi tak jauh dari TKP. sehingga itu, keesok harinya pada pukul 04.00 wit Sdr. Harun muharam yang berhasil lari sampai Mes perusahaan yg terletak di daerah Kabupaten Halteng yaitu di desa Dote dan langsung menghubngi/menginformasikan fia Hp kepada saudaranya yang berada di desa Waci untuk menceritakan tentang kejadian yang dia alami di hutan dimana tempat mereka mencari hasil hutan (TKP).
Sementara itu, pada Sabtu (30/3/2019) pukul 08.30 wit masyarakat beserta 19 anggota terdiri dari 6 orang anggota polsek maba selatan dan 3 orang anggota satgas 731/Kabaresi serta 10 anggota polres haltim berangkat ke Lokasi TKP kemudian disusul oleh tim medis dan Babinsa gotowasi serta masyarakat, kurang lebih pukul 16.30 wit anggota tiba di Lokasi TKP dan bersama sama dengan masyarakat desa Dote yang dikawal oleh 1 anggota Polres Halteng dan Babinkamtibmas desa Waci melakukan evakuasi Korban dengan mengunakan 5 buah perahu/katinting dan telah ditemukan 3 orang korban sudah tidak bernyawa dan 1 orang dengan luka panah di kedua kaki kanan kiri dan 1 orang dalam keadaan selamat (yang kabur pada saat peristiwa terjadi), kemudian pada Minggu (31/3/2019) masyarakat dan tim gabungan melakukan proses evakusi korban yang sudah meninggal dunia dan luka parah dari TKP menuju perkampungan, dan yang korban meninggal dunia langsung di bawa ke rumah duka dan korban yang selamat di bawa ke puskesmas Bicoli untuk mendapatkan perawatan media
Di tambahkan, ini nama-nama korban pembunuhan dan penganiayaan dari suku orang tugutil masing-masing bernama, Habibu salatun
Umur : 62 thn
Pekerjaan : Tani (mantan ketua BPD Ds waci)
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Meninggal
2. Nama : Karim abdrahman
Umur : 56 thn
Pekerjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: meninggal
3. Yusuf halim
Umur : 34 thn
Pekerjaan : ketua BPD Ds waci
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Meninggal
4. Nama : Halim difa
Umir : 53 thn
Pekerjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Korban selamat dengan luka panah pada kedua kaki
5. Nama : Harun muharam
Umur : 36 thn
Pekerhjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: korban selamat melarikan diri ke Perusahaan Dote kab.halteng
Motif pembunuhan, dugaan sementara orang orang tak dikenal (orang suku) tersebut marah dan menyerang karena para korban mengambil hasil buruan di hutan wilayah orang suku. Tindakan Kepolisian yang diambil:
1. Menerima laporan
2. Melakukan kordinasi dengan Satgas 731 Kabaresi
3. Melakukan kordinasi dengan pihak medis/rmh sakit
4. Mendatangi TKP
5. Mengamankan Bb dan Korban
6. Membawa Korban untuk di Visum
7.Menyerahkan Korban ke keluarga
8.Memeriksa para saksi (korban selamat). (savi)
Imformasi yang di himpun, berawal 5 warga desa Waci, Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmareha Timur sedang pergi ke hutan untuk berburu, kemudian, mereka kembali pulang namun, dalam perjalanan pulang kelima warga tersebut di hadang 12 orang suku tugutil dan membawa Panah, Tombak dan Parang, tak berselang lama, diantara kelima warga tersebut di panah lalu di bunuh oleh orang suku tugutil, dan 3 orang warga tewas di Tempat Kejadian Perkara dan 1 warga luka parah karena di panah di kedua kakinya dan 1 nya lagi berhasil melarikan diri, kemudian korban yang selamat bernama Harun muharam (36) melaporkan kejadian tersebut ke salah 1 warga melalui via handphone dan dari laporan tersebut temannya melaporkan kembali ke Polsek Maba.
Kapolres Haltim, AKBP Driyano Andri Ibrahim kepada newskpk.com Minggu (31/3/2019) malam tadi membenarkan, pihaknya sudah menerima laporan dan akan di kembangkan lagi, karena kasus ini yang di duga kuat pelakunya adalah suku tugutil.
Lanjut dia, pada Rabu (27/3/2019) sekitar pkl 08.00 WIt warga Desa waci sebanyak 5 orang menuju tempat berburu (hutan daerah bunga sili berdekatan dengan desa Dote masuk wilayah kabupaten halteng. Penyerangan itu terjadi pada Jumat (29/3/2019) sekitar pukul 16.00 WIT, saat warga desa Waci tersebut hendak pulang dan dihadang oleh orang orang tak dikenal (orang suku) sebanyak 12 orang dengan menggunakan anak panah , tombak dan parang, kemudiam saat penyerangan pertama langsung mengenai bapak Habibu salatun (luka panah pada rusuk) dan karim abdurahman (luka panah pada pinggang) sampai korban tdk sadarkan diri dan terjatuh di TKP, pada sekitar pukul 17.00 wit orang orang tak dikenal (orang suku) kembali melakukan penyerangan dan menggunakan anak panah dan mengenai Bapak Halim difa dengan luka tusuk dan akhirnya kena pada paha kanan tembus dan betis kiri tembus, sekitar pukul 18.00 wit mereka (orang tak dikenal) kembali lagi dengn tujuan mengecek korban di TKP, dan memotong 3 orang korban yang sudah dalam keadaan meninggal dan disaksikan oleh Bpk Halim difa yang sementara bersembunyi tak jauh dari TKP. sehingga itu, keesok harinya pada pukul 04.00 wit Sdr. Harun muharam yang berhasil lari sampai Mes perusahaan yg terletak di daerah Kabupaten Halteng yaitu di desa Dote dan langsung menghubngi/menginformasikan fia Hp kepada saudaranya yang berada di desa Waci untuk menceritakan tentang kejadian yang dia alami di hutan dimana tempat mereka mencari hasil hutan (TKP).
Sementara itu, pada Sabtu (30/3/2019) pukul 08.30 wit masyarakat beserta 19 anggota terdiri dari 6 orang anggota polsek maba selatan dan 3 orang anggota satgas 731/Kabaresi serta 10 anggota polres haltim berangkat ke Lokasi TKP kemudian disusul oleh tim medis dan Babinsa gotowasi serta masyarakat, kurang lebih pukul 16.30 wit anggota tiba di Lokasi TKP dan bersama sama dengan masyarakat desa Dote yang dikawal oleh 1 anggota Polres Halteng dan Babinkamtibmas desa Waci melakukan evakuasi Korban dengan mengunakan 5 buah perahu/katinting dan telah ditemukan 3 orang korban sudah tidak bernyawa dan 1 orang dengan luka panah di kedua kaki kanan kiri dan 1 orang dalam keadaan selamat (yang kabur pada saat peristiwa terjadi), kemudian pada Minggu (31/3/2019) masyarakat dan tim gabungan melakukan proses evakusi korban yang sudah meninggal dunia dan luka parah dari TKP menuju perkampungan, dan yang korban meninggal dunia langsung di bawa ke rumah duka dan korban yang selamat di bawa ke puskesmas Bicoli untuk mendapatkan perawatan media
Di tambahkan, ini nama-nama korban pembunuhan dan penganiayaan dari suku orang tugutil masing-masing bernama, Habibu salatun
Umur : 62 thn
Pekerjaan : Tani (mantan ketua BPD Ds waci)
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Meninggal
2. Nama : Karim abdrahman
Umur : 56 thn
Pekerjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: meninggal
3. Yusuf halim
Umur : 34 thn
Pekerjaan : ketua BPD Ds waci
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Meninggal
4. Nama : Halim difa
Umir : 53 thn
Pekerjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: Korban selamat dengan luka panah pada kedua kaki
5. Nama : Harun muharam
Umur : 36 thn
Pekerhjaan : Tani
Alamat : Desa waci kec maba selatan
Ket: korban selamat melarikan diri ke Perusahaan Dote kab.halteng
Motif pembunuhan, dugaan sementara orang orang tak dikenal (orang suku) tersebut marah dan menyerang karena para korban mengambil hasil buruan di hutan wilayah orang suku. Tindakan Kepolisian yang diambil:
1. Menerima laporan
2. Melakukan kordinasi dengan Satgas 731 Kabaresi
3. Melakukan kordinasi dengan pihak medis/rmh sakit
4. Mendatangi TKP
5. Mengamankan Bb dan Korban
6. Membawa Korban untuk di Visum
7.Menyerahkan Korban ke keluarga
8.Memeriksa para saksi (korban selamat). (savi)