HALSEL, - Rencana kegiatan pemindahan Desa Kawasi, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) oleh perusahan PT Harita group terus di lakukan.
Namun Anggota (DPRD) Halmahera selatan (Halsel) Maluku Utara mengaku sejauh ini, ia belum mengetahui.
Kegiatan pembangunan pemukiman dan kesiapan pemindahan warga masyarakat Desa Kawasi terus di lakukan pihak Perusahan PT Harita Group saat ini.
Rencana pemindahan Desa Kawasi ke lokasi Desa baru yang di sediakan pihak perusahan PT. Harita group mendapat keritik dan penolakan keras dari warga masyarakat Desa Kawasi Kecamatan Obi.
Saat di konfirmasi media pada hari Sabtu 6/2/2021, Salah satu Anggota DPRD (Halsel) komisi III Dapil Obi Mohtar Suamaila mengtakan bahwa, pemidahan Desa Kawasi dirinya belum mengetahui prosedurnya seperti apa.
Dengan begitu pihaknya akan turun langsung ke Desa Kawasi untuk mengkorescek.
"Dalam waktu dekat ini kami akan turun korescek duluh nanti prosedurnya seperti apa baru kami sampaikan ulang sehingga untuk sementara waktu kami belum dapat disampaikan lebih jauh lagi terkait hal ini. ungkap." Muhtar
Ditanya terkait dengan informasi beredarnya, bahwa Lokasi Desa Kawasi yang saat ini dipertahankan warga masyarakat, suda dijual kepala Desa Kawasi Arifin Saroa, kepada PT. Harita Group.
Namun pihak DPRD mengaku belum mengetahui insiden tersebut.
"Sementara kepala Desa Kawasi lagi di Surabaya, beberapa hari lalu saya ada hubungi tapi dia masih sakit sehingga masih berobat. ujar" Muhtar
Begitu juga, dikatakan oleh salah satu warga masyarakat desa Nondang yakni Muajir Abubakar, bahwa DPRD sebagai wadah untuk kepenjangan tangan dari wakil rakyat sehingga DPRD sebagai insitusi yang mengontrol dan mengawasi kinerja pemerintah daerah seharusnya tau persoalan ini, apa yang terjadi di Desa Kawasi. penulis Sukandi, ( Jek)
