Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Sukamta Meninjau Bangunan Lama Rumah Sakit H.Boejasin Pelaihari.

Senin | 4/13/2020 WIB Last Updated 2020-04-13T11:39:50Z

Tanah Laut.Bupati Tanah Laut (Tala) H. Sukamta melakukan peninjauan ke bangunan lama  Rumah Sakit Umum Daerah Hadji Boejasin Pelaihari, pada Senin (13/3).

Sukamta datang dan meninjau langsung proses kegiatan bersih-bersih yang dilakukan oleh personil  TNI, Polri  jajaran SKPD Tala  serta para relawan, yang dilakukan secara gotong royong  untuk mempersiapkan  bangunan lama RSUD H. Boejasin sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19.

Bupati Tala Sukamta mengungkapkan bahwa RSUD H. Boejasin memiliki tanggung jawab meliputi  Kabupaten Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kota Baru, Selain itu ia menambahkan bahwa eskalasi di daerah zona merah saat ini cukup tinggi, sehingga RSUD H. Boejasin   harus menyiapkan ruangan khusus  untuk mengisolir pasien-pasien yang sudah tegak lurus positif Covid-19.

"Yang dirawat di rumah sakit adalah yang memang benar hasil laboratoriumnya tegak positif virus corona dan bergejala.  Ini yang kita siapkan , harus saya sampaikan supaya jangan nanti yang masih bertatus Orang Dalam Pengawasan (ODP)  tanpa gejala dikirim ke RS, yang Pasien Dalam Pengawasan (PDP)  tidak bergejala  juga dikirim ke RS , khusus yang benar-benar positif saja ". jelas Sukamta.


Sukamta menegaskan bahwa seluruh pasien positif Covid-19 akan ditangani di bangunan lama RSUD H.Boejasin tersebut, dan RSUD H.Boejasin yang baru dikhususkan untuk penanganan penyakit umum selain Covid-19.  "Bangunan ini akan kita desain menjadi ruang isolasi untuk penderita Covid-19, bangunan lama ini kan masih ada fasilitas Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) , listrik, air bersih dan lainnya, sehingga kita menaruh alat-alatnya saja lagi jadi tidak terlalu banyak lagi yang disiapkan" ucap Bupati Tala.


Orang nomor satu di Kabupaten Tala tersebut menegaskan bahwa ODP yang hasil tesnya positif corona melalui rapid tes akan diperiksa lebih lanjut melalui tes SWAB atau laboratorium untuk memastikan kebenarannya.   Rapid tes sendiri hanya mengandalkan sampel darah sehingga belum seratus persen akurat,  berbeda dengab tes SWAB atau uji laboratorium yang hasilnya lebih akurat.  "Kalau ODP positif virus corona tanpa gejala atau tidak sakit ,cukup karantina mandiri saja dirumah, jangan sedikit-sedikit dibawa kerumah sakit.

Nanti penuh rumah sakitnya. Bahkan PDP sekalipun yang tidak bergejala berat bisa melakukan karantina mandiri dibawah pengawasan Puskesmas setempat tentunya" ujarnya.

 Sukamta ingin masyarakat tidak panik karena Covid-19  ini, karena virus corona hanya bisa menular lewat kontak fisik langsung bukan melalui udara, "Sepanjang kita tidak ada kontak langsung dengan penderita, kita rajin cuci tangan dengan sabun,  gunakan masker , hindari kerumunan massa InsyaAllah akan aman" tutup Bupati Tala Sukamta.

Pada peninjauan bangunan lama RSUD H. Boejasin Pelaihari tersebut turut berhadir Dandim 1009 Pelaihari, Asisten Ekonomi  Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Tala Ahmad Khairin, serta jajaran Kepala SKPD Lingkup Pemkab Tala.(Aan/heryn)
×
NewsKPK.com Update